Judi Online: Musuh Utama Pelajar

Kamis 22-08-2024,14:45 WIB
Reporter : Mutia Dwi Aprilia
Editor : Andre

Mengingat dampak negatif yang serius tersebut, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis lebih mendalam mengenai faktor-faktor yang mendorong pelajar terlibat dalam judi online, serta dampaknya terhadap prestasi akademik dan kesehatan mental.

Dengan memahami akar permasalahan, diharapkan dapat dirumuskan strategi pencegahan yang efektif untuk melindungi generasi muda dari bahaya judi online.

BACA JUGA:Fenomena Pinjol dan Judi Online: Gagalnya Revolusi Mental?

Dampak Negatif Judi Online Bagi Pelajar

Keterlibatan dalam judi online dapat menimbulkan berbagai konsekuensi negatif bagi pelajar, terutama dalam hal prestasi akademik dan keuangan.

Waktu yang seharusnya digunakan untuk belajar dan mengerjakan tugas seringkali tersita oleh aktivitas perjudian.

Fokus yang terpecah dan stres yang diakibatkan oleh perjudian dapat mengganggu kemampuan kognitif dan menurunkan motivasi belajar.

Akibatnya, nilai akademik cenderung menurun dan tujuan pendidikan menjadi terabaikan.

BACA JUGA:Pemprov Sumsel Tanggulangi Aktivitas Judi Online

Selain itu, kebiasaan judi online juga dapat menyebabkan masalah keuangan yang serius.

Untuk terus bermain judi, pelajar seringkali terdorong untuk meminjam uang dari teman atau keluarga, atau bahkan melakukan tindakan yang melanggar hukum seperti mencuri.

Kehilangan uang dalam jumlah besar akibat judi dapat menimbulkan tekanan finansial yang signifikan bagi pelajar dan keluarganya.

BACA JUGA:Pemprov Komitmen Berantas Praktik Judi Online di Wilayah Sumsel

Judi online tidak hanya merugikan finansial, tetapi juga menimbulkan masalah psikologis yang serius.

Depresi, kecemasan, dan gangguan tidur adalah beberapa contoh dampak psikologis yang sering dialami oleh para penjudi online, judi online juga dapat merusak hubungan sosial dan menyebabkan isolasi.

Ketergantungan pada judi dapat mengarah pada perilaku antisosial dan kesulitan dalam membangun hubungan yang sehat.

Kategori :