Ramadan: Seni Menyelami Diri

Selasa 26-03-2024,08:10 WIB
Reporter : Ibrahim Guntur Nuary
Editor : Andre

Karena sekali lagi, yang mengontrol diri kita adalah kita sendiri.

Jangan selalu berkutat dengan pikiran yang semrawut, ini akan berdampak buruk bagi diri.

Manusia memang tidak akan terlepas dari pikiran yang menyenangkan dan pikiran yang semrawut tapi biasakan untuk memikirkan hal-hal yang membahagiakan agar hidup tidak tegang dan tidak mudah marah-marah.

Hadirnya bulan puasa harusnya mampu mengatur dalam hal berpikir, yang disokong dengan shalat tarawih dan banyak mengaji.

Dua kegiatan itu bisa memberikan kekhusyukan dalam berpikir, tidak hanya dalam beribadah saja.

Bangunlah pikiran-pikiran yang baik agar hidup menjadi lebih baik, dengan memperbanyak ibadah di bulan ramadan tidak hanya pikiran yang tenang, hati juga menjadi nyaman.

Seni Merenung

Merenung menjadi sarana terakhir untuk menyelami pada dasar diri.

Merenung yang baik biasanya dilakukan pada malam hari.

Jika umat muslim mungkin melakukannya pada seperempat malam selesai shalat tahajud.

Dengan menyelami diri sendiri di malam hari, maka akan banyak timbul pertanyaan, apakah diri ini sudah menjadi orang yang baik untuk diri sendiri dan orang lain, apakah diri ini masih melakukan hal-hal yang buruk di bulan Ramadan.

Pasti pertanyaan-pertanyaan itu yang akan timbul.

Makanya diperlukan untuk merenung dalam kebatinan yang nyata, supaya tindak tutur kita di bulan ramadan ini penuh dengan kebaikan dan keindahan.

Memejamkan mata, menarik napas panjang lalu mengehembuskan keluar sambil membuang pikiran-pikiran negatif adalah salah satu alternatif yang bisa dilakukan saat merenung di malam hari, tidak perlu lama-lama hanya sepuluh menit, semuanya akan terasa lebih nyaman, terlebih dilakukannya dengan konsistensi yang baik, maka semua pikiran buruk setidaknya bisa terkuras dengan perlahan, meskipun butuh waktu yang tidak sebentar untuk melakukannya secara terus menerus.

Sebagai penutup, menyelami diri pada bulan suci Ramadan adalah tindakan yang baik untuk mengetahui diri sendiri secara utuh dan berusaha untuk melakukan yang terbaik kepada diri sendiri dan orang lain.

Jika dilakukan dengan serius dan pada konsistensi yang baik, maka akan menyiptakan pribadi yang baik dengan kontrol diri yang baik.

Kategori :

Terpopuler