BACA JUGA:Kamu Wajib Tahu! Ini 5 Kelemahan Sepeda Motor Listrik, Yuk Pertimbangkan Sebelum Membeli
3. Daya Angkut
Membaca spesifikasi daya angkut juga penting dan tidak rumit.
Biasanya menurut Selis, motor listrik yang membawa baterai SLA kapasitas daya angkutnya maksimal 200 kilogram.
Sedangkan motor listrik yang menggunakan baterai lithium daya angkutnya bisa mencapai 225 kilogram.
BACA JUGA:Mending Sepeda Listrik atau Motor Listrik? Simak Dulu Ini Pertimbangan Keduanya
4. Jarak Tempuh dan Kecepatan
Bagian penting berikutnya yang mesti kamu ketahui sebelum membeli motor listrik adalah ketahui spesifikasi kecepatan dan jarak tempuh.
Menurut Selis, motor listrik termasuk yang subsidi yang baik adalah yang berani mencantumkan kecepatan maksimal dan jarak tempuh maksimal.
Contoh motor listrik yang mencantumkan nilai TKDN adalah Selis E-Max lithium nilai TKDN-nya 53,69 persen.
BACA JUGA:Ternyata Ini Sebab Kenapa Justru Motor Listrik Non Subsidi yang Laris Manis, Yuk Simak
Kemudian ada lagi, Selis Agats lithium nilai TKDN-nya mencapai 53,37 persen.
Seperti diketahui, Pemerintah sangat optimis motor listrik subsidi ke depan akan laris manis di masyarakat sebagaimana motor listrik non subsidi yang laku keras.
Apalagi dengan telah keluarnya Peraturan Menteri Perindustrian No 21 Tahun 2023, kesempatan untuk membeli motor listrik subsidi gak seribet dulu lagi.
Kali ini, asalkan usia minimal 18 tahun, warga Negara Indonesia, dan memilki Nomor Induk Kependudukan, sudah bisa mendapat motor listrik subsidi untuk satu kali pembelian.