ENIMEKSPRES.CO.ID – Perlu diketahui, mobil Isuzu Panther bermesin diesel terkenal bandel dan irit bahan bakar.
Sehingga mobil yang dikenal dengan sebutan si raja diesel itu masih menjadi primadona sampai sekarang ini.
Meskipun, pabrikan mobil Isuzu Panther tidak lagi memproduksi mobil baru, namun untuk mobil Isuzu Panther second masih banyak peminatnya sampai sekarang.
Akan tetapi, jika kamu kurang merawat mesin diesel tersebut maka mesin akan mudah mengalami masalah akibat perawatan mesin salah.
BACA JUGA:Satu Jam dari Palembang, 16 Menit dari Gelumbang. Tempat Wisata Ini Cocok untuk Healing
BACA JUGA:Barang Bukti Senilai Rp 235 Juta Lebih Dimusnahkan! Narkotika Diblender dan Dibakar, Senpi Dipotong
Perawatan mesin salah juga bisa menyebabkan mesin diesel tersebut harus turun mesin.
Maka dari itu perawatan berkala wajib dilakukan pada mobil yang menggunakan mesin diesel agar lebih awet dan tidak mudah rusak.
Kemudian, jika anda salah perawatan dapat menyebabkan mesin diesel ngobos atau loose power, sehingga mengharuskan mobil anda mengalami turun mesin.
Seperti yang diketahui, turun mesin merupakan sebutan untuk mesin yang mengalami kerusakan parah yang menyebabkan mesin tersebut harus dikeluarkan dari kendaraan untuk segera diperbaiki.
BACA JUGA:Cuma 37 Menit dari Kota, Hutan Larangan Jadi Daya Tarik Wisata Budaya Pagaralam
BACA JUGA:Dapat Cuan dari Hobi Membaca, Kok Bisa? Ini Aplikasinya
Selain itu, ada juga dampak lainnya dari kurang merawat mesin diesel yakni suara yang ditimbulkan pada saat menyalakan mobil akan terdengar lebih kasar.
Tetapi, tetap ada cara yang benar untuk meredam suara mesin diesel dongfeng agar suaranya lebih halus dan pasti tidak berisik di telinga.
Sehingga mesin lebih nyaman saat dioperasikan.