ENIMEKSPRES.CO.ID – Tulisan dokter terkenal sulit dibaca saat ia menuliskan resep obat untuk pasiennya.
Alasan utamanya yakni karena banyaknya resep obat yang harus ditulis serta banyaknya pasien yang harus ditangani dalam waktu yang singkat.
Kemudian tulisan dokter sulit dibaca itu karena masalah efisiensi waktu dokter, karena dokter menulis itu dengan tergesa-gesa dan harus cepat.
Walaupun tulisan dokter itu jelek atau sulit dibaca oleh pasien tetapi apoteker tetap bisa memahami tulisan-tulisan dokter tersebut.
BACA JUGA:Harus Jujur! PNS Wajib Lapor SPT Tahunan, Simak Penjelasan MenPAN-RB
BACA JUGA:Gubernur Sumsel Herman Deru Bagi Trik Jitu Pengembangan Potensi Diri Kepada Milenial
Banyak hal yang bisa menyebabkan tulisan dokter itu sangat tidak rapi atau terkesan acak-acakan.
Berikut ini terdapat alasan tulisan tangan dokter jelek dan sulit dibaca:
1.Dokter memeriksa pasien sepanjang hari dan juga harus menuliskan resep obat, tentu hal ini membuat para dokter lelah menulis dan alhasil tulisannya tidak rapi.
Dokter menghabiskan 10 – 12 jam dalam sehari untuk menulis resep dan juga memeriksa pasien.
BACA JUGA:Pemerintah Klaim Harga Minyak Goreng Sudah Stabil, Segini Harganya
BACA JUGA:Kapolrestabes Palembang Pastikan Anak Panti Asuhan Fisabilillah Negatif HIV
Tulisan dokter memburuk dikarenakan otot-otot kecil ditangan para dokter telah bekerja terlalu keras hingga membuatnya lelah.
2.Efisiensi waktu, dokter harus cepat memeriksa seluruh pasien dan ia tidak bisa menghabiskan waktu satu jam hanya dengan satu pasien saja.
Dokter harus memanfaatkan semua waktunya yang relatif singkat untuk mencatat infoarmasi dan juga meresepkan obat dengan cepat.