Melihat tanah yang subur, banyak penduduk meminta izin membuka hutan lagi untuk tempat tinggal dan tanah pertanian.
Patih itupun mengizinkan.
Setelah merasa sudah saatnya menjemput istrinya.
Patih pergi menuju Sriwijaya.
BACA JUGA:Berharap Immeta Sumsel Dukung Pembangunan Muara Enim, Ini yang Dikatakan Pj Sekda Muara Enim
Rumah dan tanah pertaniannya dititipkan kepada penduduk.
Patih beserta prajurit yang dari awal mendampinginya berangkat menuju Sriwijaya.
Setelah memakan waktu berbulan-bulan.
Patih kembali ke tanah abang.
BACA JUGA:Ini Daftar Pinjaman Online Cepat, Aman, dan Tanpa Ribet
Kali ini, ia membawa serta istrinya dan para abdi dalemnya serta beberapa puluh prajurit.
Patih itu diangkat menjadi adipati daerah itu.
Patih itu memerintah dengan adil dan bijaksana.
Rakyat sangat mencintainya dan sangat menyayangi istrinya.
BACA JUGA:Belum Temukan Pengelolaan BBM Ilegal di Kabupaten PALI Sumsel
Seiring dengan bergulirnya waktu, dusun itu semakin ramai.