Sehingga di kemudian hari tidak ada lagi konflik mengenai tapal batas.
BACA JUGA:Astaga! Tim Kompas Ranau Disiram Air Keras Usai Audiensi dengan DPRD, Begini Kondisi Korban
BACA JUGA:Rekomendasi Wisata Danau Merah di Pagaralam Sumatera Selatan: Kamu Harus Siapkan Stamina, Kenapa?
Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Muratara Sumatera Selatan, Efriyansyah mengaku akan segera memanggil sejumlah dinas terkait.
“Untuk mengatasi masalah ini kami akan memanggil sejumlah pihak terkait untuk masalah ini. Saya juga baru tahu karena laporan dari masyarakat,” ungkap Efriayansyah.
Pihaknya berjanji terkait tapal batas tersebut akan mengundang seluruh tokoh masyarakat, serta pihak terkait.
“Kalau idak kito selesaiakan sampai ke anak cucu kito akan menjadi perdebatan dan sengketa berkepanjangan,” ucapnya.
BACA JUGA:Waspada! 1.155 Lembar Uang Palsu Beredar di Sumatera Selatan, Ini Ciri-cirinya
BACA JUGA:Buka Gebyar Expo UMKM dan Pameran Alutsista Diinisiasi Korem 064/MY, Begini Harapan KSAD Dudung
Staf Ahli Bidang Kehutanan dan Pertanahan Pemkab Muratara, Firdaus mengungkapkan peta geografis Kabupaten Muratara dan Provinsi Jambi tidak tegak lurus mengikuti alur jalan lintas Sumatera.
Mengingat, sebelum ada jalan lintas Sumatera, perbatasan wilayah mengikuti topografi alam dan adanya batas wilayah di jalan lintas lama.
“Yang dibangun Pemprov Jambi itu bukan tugu batas wilayah, itu cuma tugu selamat datang. Batas wilayah mereka memang di dekat situ sekitar 30 meter dari tugu selamat datang yang mereka bangun, memang itu masuk wilayah kita Sumsel, sekitar 30 meter,” paparnya.
Pihaknya menegaskan, jika dilihat dari peta batas wilayah sesuai Permendagri 131/2017, perbatasan wilayah Kabupaten Muratara dan Jambi itu berbentuk cekungan.
BACA JUGA:Dipimpin Herman Deru, Layanan Publik di Sumatera Selatan Semakin Baik
BACA JUGA:Kamu Wajib Tahu, Ini 7 Rumah Adat di Sumatera Selatan, Salah Satu Gambarnya Tercetak di Uang Rupiah
“Tugu batas lama di desa Simpang Nibung itu titik akhir koordinat wilayah Sumatera Selatan, tapi bentuknya tidak tegak lurus tapi garis petanya membentuk cekungan," timpalnya.