Bupati Edison Dukung Akselerasi Pembangunan Lewat Jaksa Garda Desa
Sosialisasi Akselerasi Pembangunan Desa melalui Sistem Aplikasi Jaga Desa, di Balai Agung Serasan Sekundang (BASS) Muara Enim. Foto : OZI/ENIMEKSPRES.CO.ID--
MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Bupati Muara Enim H. Edison, mendukung penuh percepatan pembangunan desa lewat Aplikasi Jaksa Garda Desa (Jaga Desa) yang diinisiasi oleh Kejaksaan Republik Indonesia.
Hal itu disampaikan Bupati Edison saat menghadiri Sosialisasi Akselerasi Pembangunan Desa melalui Sistem Aplikasi Jaga Desa, di Balai Agung Serasan Sekundang (BASS) Muara Enim, Jumat 28 November 2025.
Bupati Edison menyampaikan, Pemerintah saat ini sangat menekankan aturan penggunaan dana dan pelaporan keuangan untuk transparansi dan akuntabilitas.
"Oleh karena itu, aplikasi Jaga Desa ini merupakan implementasi Instruksi Presiden agar menjadi pedoman untuk penggunaan dan pengelolaan dana desa," ujar Edison.
BACA JUGA:246 Kepala Desa se-Kabupaten Muara Enim Teken Pakta Integritas Anti Korupsi
BACA JUGA:Lantik Kepala Desa PAW, Bupati Edison Tekankan Peningkatan Pelayanan Publik
Edison mengatakan, penggunaan anggaran dan pembangunan di pedesaan semuanya sudah termonitor secara real-time melalui Aplikasi Jaga Desa.
"Mari kita sama-sama menggunakan aplikasi ini sesuai dengan arahan yang telah disusun," ajaknya.
Orang nomor satu di Bumi Serasan Sekundang itu berpesan kepada para Kades agar dapat benar-benar mengikuti sosialisasi Aplikasi Jaga Desa.
"Nanti setelah kembali ke desa masing-masing dapat diajarkan kepada jajaran perangkat desanya," pesannya.
BACA JUGA:Tingkatkan Kompetensi SDM Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di 4 Kecamatan dalam Muara Enim
BACA JUGA:Wabup Sumarni Dorong Desa Manfaatkan SP4N-LAPOR
Sementara itu, Plt Kepala Dinas PMD Muara Enim, Shofyan Aripanca menjelaskan, tujuan pelaksanaan kegiatan ini untuk mendorong percepatan pembangunan desa melalui peningkatan kapasitas aparatur desa melalui penguatan program Jaga Desa.
"Ini sebagai langkah preventif pencegahan potensi penyimpangan pengelolaan keuangan dan aset desa serta meningkatkan koordinasi lintas sektor dalam memastikan pembangunan desa berjalan efektif, efisien, dan tepat sasaran," jelas Shofyan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
