Disway Award

Lakalantas Truk CPO vs Sepeda Motor Beat, 2 Pelajar di Gelumbang Muara Enim Meninggal Dunia di Tempat

Lakalantas Truk CPO vs Sepeda Motor Beat, 2 Pelajar di Gelumbang Muara Enim Meninggal Dunia di Tempat

Anggota satlantas Polres Muara Enim melakukan olah TKP kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) di Desa Talang Taling, Kecamatan Gelumbang, Muara Enim. Foto : Istimewa--

MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Mobil truk tangki CPO dengan nomor polisi BE 8415 ACU yang dikemudikan oleh Khairul Anam (40), warga Desa Rejo Agung, Kecamatan Tegineneng, Kabupaten Pasawaran, Provinsi Lampung, mengalami kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) bertabrakan dengan sepeda motor Honda Beat tanpa nomor polisi.

Akibatnya, 2 pelajar SMA meninggal dunia di tempat.

Kejadiannya di Jalan Lintas Sumatera, Desa Talang Taling, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muara Enim, pada Jumat 1 Agustus 2025 sekitar pukul 13.00 WIB.

Akibat tabrakan tersebut, 2 pelajar yakni Reza (16), warga Desa Talang Taling, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muara Enim, mengalami pendarahan THT, luka robek di dagu tembus ke dalam, dan meninggal dunia di tempat.

BACA JUGA:Gagal Mendahului, Pengendara Sepeda Motor Yamaha Yupiter Z di Muara Enim Meninggal Dunia di Tempat

BACA JUGA:Alami Kecelakaan Lalu Lintas, Guru PNS di Muara Enim Ini Meninggal Dunia di Tempat

Sedangkan temannya yang dibonceng Rangga (15) warga satu desa, mengalami luka robek di kepala bagian atas, patah dada kanan, juga meninggal dunia di tempat.

Sedangkan sopir truk tangki CPO tidak mengalami luka-luka.

Dari informasi yang dihimpun, kejadian berawal kedua korban yang baru bersekolah di salah satu SMA di Gelumbang berniat ingin mencari makan.

Ketika di lokasi kejadian, tiba-tiba dari arah berlawanan datang mobil truk tangki CPO yang akan mendahului kendaraan didepannya.

BACA JUGA:Alami Rem Blong, 6 Kendaraan di Muara Enim Terlibat Kecelakaan Beruntun

BACA JUGA:Kecelakaan Tunggal Mobil Tronton di Muara Enim Ini Sebabkan Kemacetan Panjang

Ketika sedang mendahului ternyata ada sepeda motor yang dikendarai oleh kedua korban, karena jaraknya terlalu dekat sehingga tabrakan tidak bisa dihindarkan yang menyebabkan korban terlempar.

Akibat kerasnya benturan tersebut menyebabkan nyawa kedua korban tidak terselamatkan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: