Diduga Cemari Lingkungan, Bupati Edison Stop Operasional PT ASL

Bupati Muara Enim, H. Edison melakukan sidak ke PT ASL yang diduga telah mencemari Sungai Lubai sehingga menyebabkan ribuan ikan mati dan keracunan. Foto : Istimewa--
MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Mendapati laporan pencemaran lingkungan yang menyebabkan ribuan ikan mati di aliran Sungai Lubai, Bupati Muara Enim H. Edison, melakukan sidak ke PT Anugerah Sawit Langgeng (ASL) di Desa Beringin, Kecamatan Lubai, Kabupaten Muara Enim, pada Selasa 22 April 2025.
Dalam sidak ini, Bupati Edison mendapati adanya indikasi kelalaian pihak Perusahaan pengelolaan brondolan sawit tersebut dalam pengelolaan limbah.
Hal ini menyebabkan aliran Sungai Muara Danau Gelam hingga ke Sungai Lubai tercemar dan mengakibatkan ribuan ikan dan biodata lainnya mati dan keracunan.
Di hadapan para karyawan PT ASL, Bupati Edison menegaskan akan memberikan sanksi tegas jika hasil uji pemeriksaan yang dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Muara Enim terbukti pencemaran yang diakibatkan oleh limbah pembuangan PT ASL.
BACA JUGA:Masyarakat Dukung DPRD Muara Enim Tutup PT RMK
BACA JUGA:Diduga Tidak Kantongi Izin Amdal Jalan, Anggota Komisi I DPRD Muara Enim Minta PT RMK Ditutup
Selain menutup operasional Perusahaan, juga meminta kepada Aparat Penegak Hukum (APH) untuk melaksanakan proses penegakan hukum yang berlaku, baik kepada Perusahaan maupun pihak yang bertanggungjawab atas kelalaian tersebut.
Bupati juga mendapati bahwa pencemaran sungai yang diduga dilakukan oleh PT ASL berdampak terhadap kesehatan warga di 6 desa wilayah Kecamatan Lubai.
Yakni Desa Beringin, Desa Kotabaru, Desa Pagar Gunung, Desa Jiwa Baru, Desa Tanjung Raja, dan Desa Tanjung Kemala.
Terkait ancaman kesehatan terhadap warga tersebut, ia menginstruksikan kepada Camat dan aparatur desa terkait untuk segera mengimbau warga desa setempat agar tidak mengonsumsi air atau ikan yang mati di sungai.
BACA JUGA:Diduga Jual BBM Bercampur Air, Pertamina Tutup SPBU Talang Padang Muara Enim
BACA JUGA:Anggota DPRD Muara Enim Minta Tambang Batu Bara PT DBU Ditutup, Ini Alasannya
"Saya tidak menginginkan masyarakat Muara Enim mengalami gangguan kesehatan akibat pencemaran tersebut," tegasnya.
Kemudian, Bupati mendesak PT ASL untuk bertanggungjawab melakukan pemulihan kondisi sungai, menebar benih ikan, memberikan kompensasi kepada masyarakat dan menyediakan bantuan air bersih.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: