Indahnya Bulan Suci Ramadhan yang Penuh Berkah

Febri Saputra. Foto : DOK PRIBADI--
Oleh: Febri Saputra (Peserta Lomba Asal SMK Negeri 1 Muara Enim)
DALAM Islam bulan Ramadhan memiliki peristiwa kaitan sejarah yang erat.
Pada tahun kedua hijriah puasa Ramadhan diwajibkan saat Rasulullah SAW tinggal di Mekah berumur kurang lebih 18 bulan.
Sepanjang hidupnya Rasulullah SAW pernah berpuasa sekitar Sembilan kali bulan Ramadhan yakni, delapan kali melaksanakan puasa selama 29 hari dan satu kali puasa selama 30 hari.
Rasulullah SAW pernah bersabda: “Barang siapa yang berdiri melaksanakan shalat malam dibulan Ramadhan dengan penuh keimanan dan keikhlasan (karena Allah) maka di ampuni segala dosa – dosanya yang telah lalu” (HR. Bukhari).
Bulan Ramadhan merupakan bulan yang paling ditunggu – tunggu oleh seluruh umat muslim di seluruh dunia karena bulan ini disebut sebagai bulan yang suci, dimana seluruh amal ibadah yang dilakukan akan mendapatkan pahala yang berlipat ganda oleh Allah SWT.
Pada bulan yang suci ini umat muslim akan menunaikan ibadah puasa selama sebulan penuh dari matahari yang awalnya terbit sampai matahari terbenam.
Bulan ini bukan hanya sekedar tentang menahan lapar dan dahaga saja melainkan kita harus meningkatkan keimanan, mempererat tali persaudaraan antar sesama, dan juga memiliki jiwa yang bersih.
Tidak hanya itu saja ramadhan juga mengajarkan kita tentang arti kesabaran, keikhlasan, serta kepedulian kita sebagai umat muslim terhadap orang lain.
Bulan Ramadhan atau bulan yang suci ini memiliki banyak sekali keistimewaannya dimana Seperti yang pernah saya baca, ada hadist yang menjelaskan dimana pintu surga akan terbuka dibulan ramadhan sedangkan pintu neraka akan ditutup pada saat bulan suci ini, hadist tersebut menjelaskan bahwa Allah akan memberikan kesempatan untuk umat muslim agar lebih fokus memperbanyak amal ibadah dan meningkatkan ketakwaan.
Sebagaimana sabda Rasulullah SAW dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Bukhori dan Muslim:
Artinya : “Ketika datang (bulan) Ramadhan, pintu – pintu surga dibuka, pintu – pintu neraka ditutup dan setan – setan dibelenggu,” (HR. Bukhari dan Muslim).
Selain itu ada juga keistimewaan lainnya seperti adanya malam lailatul Qodar dimana malam ini sangat ditunggu – tunggu oleh umat islam karena malam ini merupakan malam lebih baik dari seribu bulan dimana doa- doa akan dikabulkan oleh Allah SWT.
Oleh karena itu umat islam di anjurkan memperbanyak ibadah.
Dan yang terakhir adalah saat kita menunaikan ibadah puasa kita tahu bahwa puasa sebagai perisai dimana saat berpuasa kita akan menahan hal – hal yang membuat kita bisa membatalkan puasa tidak hanya melatih fisik kita, tapi juga memperkuat ketaqwaan di saat berpuasa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: