Buka Musda REI Sumsel, Pj Gubernur: Semoga Semakin Berkontribusi Nyata Membangun Sumsel
Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi, membuka Musda XII DPD REI Sumsel. Foto : Humas Pemprov Sumsel --
"Dengan potensi wilayah dan daya tarik Sumatera Selatan, kami yakin bahwa sektor properti di daerah ini dapat tumbuh pesat dan memberi manfaat jangka panjang," ujar dia.
Melalui sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, ia berkomitmen untuk menciptakan lingkungan investasi yang stabil dan kondusif.
BACA JUGA:Sekda Sumsel Buka Rakor Komwil Forsesdasi Soal Netralitas ASN dalam Pilkada Serentak 2024
BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Bahas Penetapan Upah Minimum 2025 Bersama Mendagri dan Menaker
Pemerintah Provinsi Sumsel bertekad untuk mendukung inisiatif-inisiatif yang bertujuan untuk memperkuat ekosistem investasi, mulai dari peningkatan infrastruktur, penyederhanaan regulasi, hingga penyediaan layanan publik yang memadai bagi seluruh pemangku kepentingan.
“Kami menyadari bahwa kunci utama untuk mencapai keberhasilan ini adalah kolaborasi yang solid, terutama dengan asosiasi-asosiasi seperti REI yang memainkan peran strategis dalam mengembangkan proyek-proyek perumahan, komersial, dan ruang usaha lainnya,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Umum DPP REI, Joko Suranto mengatakan, dengan adanya Kementerian Perumahan dan Kawasan Pemukiman, maka akan memberikan dampak positif terhadap investasi terhadap industri Perumahan itu akan bertumbuh dan akan menjadi sesuatu yang positif di tahun-tahun mendatang.
Menurutnya, kehadiran kementerian yang mengurusi sektor perumahan merupakan bentuk keseriusan dan keberpihakan pemerintah dalam mendorong percepatan pembangunan rumah rakyat dari kota hingga desa, serta memberikan kepastian bagi pelaku usaha di sektor perumahan.
BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Dampingi Mendagri Tito Karnavian Buka Rakornas BPSDM 2024
BACA JUGA:Pj Gubernur Harapkan Rakor BPSDM Berdampak Positif Bagi Kemajuan Provinsi Sumsel
“REI sebagai pelaku usaha optimistis Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman dapat menuntaskan berbagai hambatan terkait pasokan dan permintaan perumahan,” jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: