Tiga Kali Jadi Debitur KUR BRI, Sangat Membantu Usaha dan Angsuran Terjangkau
KUR BRI. Foto : Istimewa--
KAYUAGUNG, ENIMEKSPRES.CO.ID - Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) dirasakan para pemilik usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang membuka usaha sendal karet di Pasar Kayuagung.
Husni Tamrin, debitur KUR BRI mengatakan, ia sudah tiga kali melakukan peminjaman KUR, pertama Rp25 juta, lalu Rp50 juta, dan dan saat ini Rp100 juta.
"Alhamdulillah, saya bisa menambah modal usaha yang saat ini saya kembangkan," terangnya.
Proses pencarian juga cepat, kemudian angsuran sangat terjangkau.
BACA JUGA:Kredit UMKM BRI Tembus Rp1.105,70 Triliun Hingga Akhir Triwulan III 2024
BACA JUGA:BRI Dukung Peningkatan Layanan Lapas Perempuan Martapura dengan Adopsi Teknologi Modern
Ia mengambil jangka waktu pelunasan selama 4 tahun dalam sebulan Rp2.350.000/bulan dan saat ini sudah berjalan 34 bulan tersisa 14 bulan lagi.
Kalau angsurannya bisa terjangkau ini kan sangat memudahkan debitur seperti dirinya karena yang mengajukan pinjaman melalui KUR BRI banyak.
Di pasar Kayuagung ini memang sebagian banyak yang meminjam modal dari KUR BRI untuk meningkatkan bisnisnya.
Tak jarang kalau pasar lagi ramai ada yang sudah bisa membuka cabang baru.
BACA JUGA:Pedagang Lubuklinggau Raup Keuntungan dari Penggunaan Barkot Pembayaran BRI
BACA JUGA:Dirasakan Manfaatnya, BRILink Mudah Dijangkau Masyarakat Desa
Dengan mendapatkan peminjaman dari KUR Rp100.000.000 ia bisa menambah aneka jenis sendal untuk dijualnya.
"Jadi pembeli banyak pilihan," bebernya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: