Pengurus Koperasi di Muara Enim Harus Profesional dan Tidak Gaptek

MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Sebagai motor penggerak perekonomian masyarakat, peran Koperasi sangatlah penting.

Maka untuk mencapai keberhasilan peran tersebut, sangat dibutuhkan SDM pengurus dan pengelola Koperasi yang profesional, handal, berwawasan, dan terampil serta tidak gagap tekhnologi (Gaptek).

Hal tersebut diungkapkan Pj Bupati Muara Enim diwakili oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan H. Hermin Eko Purwanto, pada saat membuka Pelatihan Akses Pemasaran Produk Koperasi Bagi Pengurus dan Pengelola Koperasi Tentang Strategi Branding dalam meningkatkan Skala Usaha dan Jangkauan Pemasaran melalui Digital Marketing di Kabupaten Muara Enim.

Kegiatan tersebut berlangsung di Ballroom Hotel Griya Serasan Sekundang Muara Enim.

BACA JUGA:Dinas Koperasi Muara Enim Gelar Sosialisasi Dukungan informasi Penyediaan Permodalan

Dalam kegiatan tersebut menghadirkan Narasumber Agus Ali Nurdin dan M Asad Samsul Arifin dari Pusat Pelatihan Pertanian dan Perdesaan Swadaya (P4S) Okiagaru-Ikamaja Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat.

Kemudian ada juga Kepala Dinas, Kepala Badan, Kepala Bagian yang sempat hadir atau yang mewakili.

Lalu, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Muara Enim, Ketua Dharma Wanita Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Muara Enim, serta stakeholder, dan peserta Akses Pemasaran Produk Koperasi Tahun 2024.

Menurut Hermin Eko Purwanto, bahwa berdasarkan Pasal 6 Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2021 tentang Kemudahan, Pelindungan, dan Pemberdayaan Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, kegiatan usaha Koperasi dapat memiliki dan/atau memanfaatkan platform teknologi digital untuk mendorong akselerasi dan integrasi serta daya saing.

BACA JUGA:88 Koperasi Dukung RL2 Muara Enim

Untuk itu, Pemkab Muara Enim melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah berkomitmen dalam upaya peningkatan kapasitas SDM Koperasi, antara lain melalui penyelenggaraan pelatihan, sosialisasi, pembinaan secara terpadu, serta melakukan pendampingan usaha dan fasilitasi dalam akses permodalan.

Upaya yang dilakukan Pemkab Muara Enim selain untuk tujuan di atas juga dalam rangka mempersiapkan SDM pengurus dan pengelola Koperasi agar beradaptasi pada realitas baru di era modern ini.

Disebutnya, adaptasi menjadi kunci penting bagi Koperasi agar tetap eksis dan relevan, serta salah satu bentuk adaptasi tersebut adalah transformasi bisnis dari konvensional (tradisional) menuju modern.

Koperasi yang bertransisi dari sistem koperasi konvensional ke platform digital (modern) akan dapat meningkatkan efisiensi, menjangkau target pasar yang lebih luas, serta meningkatkan daya saing di era yang di dominasi oleh institusi finansial berbasis teknologi.

Sumber: