Pelaku Bully yang Viral di Media Sosial Diamankan Polres Muara Enim

Pelaku Bully yang Viral di Media Sosial Diamankan Polres Muara Enim

Ilustrasi bully di Muara Enim, Sumsel. Foto : Istimewa --

MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Viral beredarnya beberapa video bully atau bullying terhadap anak remaja yang masih duduk di bangku kelas VIII.

Aksi bully sendiri dilakukan oleh kakak kelas korban di SMP Negeri 3 Gunung Megang.

Peristiwa bully diketahui dilakukan pelaku di luar jam sekolah, atau berlokasi di rumah penduduk di Desa Sumaja Makmur, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muara Enim, Sumsel.

Setelah viralnya video di media sosial, para pelaku bully akhirnya diamankan Polres Muara Enim.

BACA JUGA:Kolaborasi PAMA dan MTSN 1 Muara Enim, Membangun Lingkungan Sekolah Bebas Bullying

Para pelaku yang masih dibawah umur dilakukan penanganan dengan berkoordinasi dengan Dinas PPPA Muara Enim.

Kapolres Muara Enim, AKBP Jhoni Eka Putra melakui Kasat Reskrim, AKP Darmanson menjelaskan, setelah viral peristiwa bullying terhadap anak di bawah umur, Satreskrim Polres Muara Enim langsung melakukan penyelidikan lokasi bully tersebut.

"Penyelidikan dilakukan bersama dengan Polsek Gunung Megang dan didapati lokasi pembullyan berada di Desa Sumaja Makmur, Kecamatan Gunung Megang," jelas Darmanson, Senin 8 April 2024.

Untuk itu, Satreskrim bersama Unit Reskrim Polsek Gunung Megang mengamankan terduga pelaku di rumahnya masing-masing.

BACA JUGA:Berantas Bullying, Mental Anak Bangsa Terjamin

"Untuk terduga pelaku yakni DF (14) warga Kecamatan Rambang Niru dan SCT (15) Warga Kecamatan Gunung Megang," bebernya.

Terduga pelaku didampingi orang tua sudah dibawa ke Mapolres Muara Enim dan guna memenuhi hak-hak sebagai anak, maka Polres berkoordinasi dengan Dinas PPPA untuk melakukan pendampingan.

"Berdasarkan pemeriksaan awal, pelaku SCT meminta kedua korban datang ke rumahnya, dan setiba di rumah tersebut korban bertemu dengan anak-anak lainnya," terang Kasat.

Pelaku DF memarahi kedua korban dan meminta korban untuk meminta maaf karena sebelumnya ada selisih paham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: