A Dessy Puspa Asni Ketua PERWOSI Digadang-gadang Maju Pilkada Muara Enim 2024

A Dessy Puspa Asni Ketua PERWOSI Digadang-gadang Maju Pilkada Muara Enim 2024

A Dessy Puspa Asni. Foto : SIGIT/ENIMEKSRES.CO.ID--

BACA JUGA:Zen Sukri, Kader Partai Gerindra Potensial Bakal Calon Bupati Muara Enim Pada Pilkada 2024

Menurut dia, bahwa perempuan tidak lagi dipandang secara sederhana sebagai ‘pengurus rumah tangga’.

Tetapi juga diperhitungkan dalam derap laju pembangunan, sebagai salah satu jawaban atas tantangan kemajuan zaman.

"Secara politik, posisi kursi perempuan di DPRD Muara Enim masih sangat sedikit, tidak sampai 30 persen," katanya.

"Dan ini perlu ditingkatkan lagi, sehingga lebih banyak nanti yang memperjuangkan perempuan dalam mengisi pembangunan," kata Dessy lagi.

BACA JUGA:Soal Bakal Calon Bupati Muara Enim, Firdaus: Insya Allah, Saya Siap

Ia menambahkan, bahwa di era perjuangan kemerdekaan, banyak kaum perempuan yang menjadi tumpuan bagi pembangunan Indonesia.

Pahlawan pada masa kolonialisme dan imperialisme, tidak hanya lahir dari kaum laki-laki saja.

Pada era ini, kaum perempuan juga menjadi lokomotif pembangunan.

Ia mengambil contoh, Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Pimpinan DPR RI Puan Maharani, dan masih banyak lagi.

BACA JUGA:Mantan Pj Bupati Muara Enim HNU Bakal Maju Pilkada Muara Enim 2024, Ini Sosoknya

Masih menurut dia, di Muara Enim terdapat dua hal besar yang perlu menjadi perhatian bersama, khususnya bagi kaum perempuan.

Hal pertama, adalah pandangan akan lingkup kerja perempuan sebatas dunia domestik, seperti mengurus rumah tangga atau dapur saja.

Kemudian yang kedua, adanya perasaan inferior kaum perempuan, terhadap kaum laki-laki.

Seperti masih cukup banyak perempuan yang merasa bahwa dirinya adalah sub-ordinasi laki-laki, atau kelompok kelas kedua dalam mengambil keputusan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: