Pulang dari Kalangan, Sepeda Motor Lansia Diserempet Kereta Api Babaranjang

Pulang dari Kalangan, Sepeda Motor Lansia Diserempet Kereta Api Babaranjang

Petugas Polsek Rambang Dangku melakukan olah TKP korban seorang lansia yang diserempet Kereta Api Babaranjang. Foto : OZI/ENIMEKSPRES.CO.ID--

MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Malang nasib Mat Sahi (70), warga Desa  Gunung Raja, Kecamatan Rambang Niru ini.

Pasalnya, lansia yang berprofesi sebagai petani ini mengalami luka berat setelah sepada motor Yamaha Jupiter Z BG 5199 CP miliknya diserempet Kereta Api Babaranjang dengan nomor lambung 3020.

Peristiwa itu terjadi pada Kamis 15 Februari 2024 pukul 06.30 WIB di perlintasan rel kereta api 95 Desa Tebat Agung, Kecamatan Rambang Niru, Muara Enim, Sumsel.

Saat itu korban hendak pulang dari pasar tradisional atau sering disebut warga pasar kalangan.

BACA JUGA:Terobos Rel, Mobil Toyota Calya di Muara Enim Ini Diseret Kereta Api Sejauh 100 Meter

Akibat kejadian tersebut korban mengalami trauma kepala, patah paha kiri, serta panggul.

Kapolres Muara Enim, AKBP Jhoni Eka Putra melalui Kasi Humas, AKP RTM Situmorang, mengatakan kejadian itu bermula ketika korban hendak pulang dari pasar kalangan di Desa Tebat Agung menuju ke Desa Gunung Raja.

Sesampainya di perlintasan rel kereta api korban dengan menggunakan sepeda motor Yamaha Jupiter Z BG 5199 CP hendak melintas.

Kemudian datang kereta api jenis babaranjang dari arah Muara Enim menuju Palembang.

BACA JUGA:Kurangi Kemacetan, Lalu Lintas Kereta Api Babaranjang Dikurangi

Diduga korban terkejut sehingga sepeda motor yang dikendarai korban langsung mendadak mati mesin.

Akibatnya sepeda motor korban bagian depan terserempet mengenai kereta api dan korban serta sepeda motor terpental sejauh 10 meter.

Warga dan pengguna jalan yang melihat kejadian itu langsung memberikan pertolongan dengan membawa korban ke Rumah Sakit Prabumulih.

"Atas kejadian itu korban mengalami trauma kepala, patah paha kiri, serta panggul dan dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis," ujarnya.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: