Sebelum ke PLTU Mulut Tambang Sumsel 8, Penggunaan Biomassa Diujicoba ke PLTU Tanjung Enim

Sebelum ke PLTU Mulut Tambang Sumsel 8, Penggunaan Biomassa Diujicoba ke PLTU Tanjung Enim

PLTU Mulut Tambang Sumsel 8. Foto : DOK--

MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Sebelum ke PLTU Mulut Tambang Sumsel 8, penggunaan biomassa diujicoba ke PLTU Tanjung Enim.

Tidak serta merta biomassa langsung digunakan sebagai bahan bakar utama untuk pembakit listrik menggantikan batu bara.

Butuh waktu dan proses yang panjang.

Ujicoba pun harus dilakukan demi mendapatkan hasil yang maksimal.

BACA JUGA:Bagaimana Cara Kerja PLTU Mulut Tambang Sumsel 8 Batu Bara Sehingga Bisa Hasilkan Arus Listrik?

BACA JUGA:Dilema PLTU Mulut Tambang Sumsel 8, Antara Batu Bara dan Energi Baru Terbarukan

PT Bukit Asam selaku ‘owner’ dua perusahaan pembangkit listrik besar di Provinsi Sumatera Selatan harus ‘berpikir’ keras untuk mengalihkan ketergantungan dari batu bara ke energi baru dan terbarukan seperti biomassa.

Apalagi, desakan dari pemerintah agar pembakit listrik beralih ke energi baru terbarukan (EBT) akhir-akhir ini makin kencang.

Karena menurut pemerintah, sudah menjadi kewajiban setiap Negara di dunia ini untuk secara bersama-sama menekan emisi gas buang yang sumbangan terbesarnya berasal dari perusahaan industri, tidak terkecuali perusahaan pembakit listrik.

Nah, menyanggupi mulai beralih ke energi baru terbarukan (EBT) pun sudah disanggupi PT Bukit Asam.

BACA JUGA:Program 35.000 MW Baru Tercapai 16.596 MW, PLTU Mulut Tambang Sumsel 8 Sumbang 2x660 MW

BACA JUGA:Bukan Hanya PLTU Mulut Tambang Sumsel 8 Saja, Sudah 415 Unit Pembangkit Listrik Telah COD

Direktur Utama PT Bukit Asam, Arsal Ismail dilansir enimekspres.co.id dari laman ptba.go.id, mengakui bahwa harus ada energi baru terbarukan (EBT) yang disiapkan menggantikan batu bara.

Salah satunya yang dinilai memungkinkan adalah penggunaan biomassa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: