Sebelum Tewas Gantung Diri Anggi Pesan Jaga Adik

Sebelum Tewas Gantung Diri Anggi Pesan Jaga Adik

Ilustrasi gantung diri. Foto : NET--

MUBA, ENIMEKSPRES.CO.ID - Anggi (20) warga RT 15, Kelurahan Bayung Lencir, Kecamatan Bayung Lencir, Kabupaten Muba, Sumsel, ditemukan tewas gantung diri.

Sebelum tewas mengakhiri hidupnya, Anggi sempat menulis pesan untuk ibunya agar selalu menjaga adiknya dan tidak disakiti lagi.

“Pihak keluarga sudah melakukan pencarian dan tidak ditemukan,” kata Kapolres Muba, AKBP Siswandi melalui Kapolsek Bayung Lencir, AKP Deby Apriyanto didampingi Kanit Reskrim, Iptu Eko Purnomo dikutip dari koransumeks.com, Selasa 7 Februari 2023.

Dia menjelaskan, dari keterangan sepupu korban, bahwa sejak Sabtu pagi atau beberapa saat korban pergi dari rumah, sang sepupu melihat status WhatsApp korban yang menuliskan pesan.

BACA JUGA: Diduga Depresi, Warga Lahat Ini Gantung Diri di Ruang Isolasi RSUD Rabain Muara Enim Sumsel

“Jadi intinya korban menulis pesan agar setelah dirinya meninggal agar ibunya menjaga adiknya dan tidak disakiti lagi,” ujarnya.

Diketahui, Anggi Bunuh diri di kebun karet di RT 16, Kelurahan Bayung Lencir, Kecamatan Bayung Lencir, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumsel, pada Senin 6 Februari 2023 viral.

Kepolisan setempat belum menyimpulkan apa penyebab koban melakukan perbuatan tersebut.

Namun, dari pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, ternyata dari keterangan Sumiati ibu korban terungkap bahwa korban sudah pergi dari rumah sejak Sabtu 4 Februari 2023.

BACA JUGA: Diduga Tak Ada Beras untuk Dimasak, Ibu Muda Ini Nekat Akhiri Hidup

Bunuh diri itu sendiri diawali setelah Kartini, salah satu warga setempat menemukan sesosok jasad pemuda tergantung di pohon karet.

Setelah ditelisik ternyata jasad tersebut adalah Anggi (20) warga RT 15, Kelurahan Bayung Lencir, Kecamatan Bayung Lencir, Kabupaten Muba, Sumsel.

Sontak saja temuan itu membuat heboh dan ramai, polisi yang mendapat laporan tersebut kemudian mendatangi TKP dan melakukan olah TKP.

Pada saat anggota piket Reskrim dan piket SPK tiba di tempat kejadian ditemukan korban telah meninggal dunia dalam keadaan bagian leher korban terikat dengan tali tambang yang terikat atau tergantung di pohon karet.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: