Modus Umpan Cewek, HP Korban Dirampas Paksa
Ilustrasi penangkapan-ist -
ENIMEKSPRES.CO.ID, MUARA ENIM - Pelajar SMP berinisial WD (14) bersama tiga rekannya BS (18), Denny Lorenza (21), dan MS (19) semuanya warga Muara Enim dibekuk polisi.
Pasalnya, komplotan ini melakukan pencurian dengan kekerasan (Curas) terhadap Muhamad Gustap (19) warga Semende, Kabupaten Muara Enim.
Akibatnya, korban mengalami kerugian sebuah HP Infinix warna biru senilai Rp2,9 juta.
Informasi yang berhasil dihimpun, kejadian tersebut bermula pada Selasa, 28 Juni 2022 sekitar pukul 01.00 WIB.
Berawal ketika korban sedang berada di Mess Muara Enim. Lalu tiba-tiba korban mendapat chat dari pelaku WD melalui aplikasi WhatsApp yang intinya meminta dijemput ingin jalan-jalan.
Pelaku menunggu di daerah Talang Jawa, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim.
Mendapat chat tersebut, korban sedikit kaget dan menanyakan mau jalan-jalan kemana. Sebab hari sudah lewat tengah malam.
BACA JUGA: Uang Hasil Begal Dibelikan HP Baru
Namun pelaku tetap memaksa meminta dijemput di lokasinya. Kemudian korban pun memberanikan diri menjemputnya, meski masih bertanya-tanya dan heran.
Ketika sampai di lokasi ternyata pelaku berada di dekat Masjid di Talang Jawa, Kelurahan Tanjung Enim, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim.
Setelah berhenti, tiba-tiba korban didatangi tiga orang laki-laki dengan menggunakan sepeda motor Honda Scoopy warna merah muda sambil menanyakan korban orang mana.
Lalu dijawab korban bahwa ia adalah orang Muara Enim. Usai menjawab, tiba-tiba salah seorang pelaku langsung memukul korban dan mengenai bagian hidungnya.
Kemudian pelaku lainnya menggunakan kesempatan tersebut untuk merampas Handphone (HP) korban dari tangannya.
Atas kejadian tersebut korban melapork ke Polsek Lawang Kidul.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: