Kopi Bukit Asam Masuk Pasar Ritel Nasional

ENIMEKSPRES CO ID TANJUNG ENIM Kopi kebanggaan masyarakat Kabupaten Muara Enim khususnya petani Semende berhasil masuk pasar ritel ternama di negeri ini Keberhasilan tersebut tak lepas dari pembinaan yang diberikan CSR PT Bukit Asam Kini masyarakat sudah bisa mendapatkan kopi Cap Bukit Asam di Indomaret yang tersebar di wilayah Lawang Kidul Itzona Gemas pelaku usaha kopi mengaku gembira hasil produksinya bisa masuk ke pasar modern terbesar di Indonesia Dengan demikian maka bisa memenuhi pasar khususnya penggemar kopi di Tanjung Enim Ke depan ia berharap distribusi kopi Cap Bukit Asam bisa lebih luas lagi hingga ke daerah lainnya Sekarang kopi Cap Bukit Asam sudah masuk Indomaret Kepada masyarakat pecinta kopi Semende bisa mendapatkan kopi ini di sekitar Kecamatan Lawang Kidul ada 11 outlet yang sudah kami distribusikan ungkap Zona kepada enimekspres co id Minggu 8 12 2019 Baca juga KEK TAA Bisa untuk Promosi Kopi Hanya 14 Perusahaan Lapor Dana CSR PKBL BI Dorong Ekonomi Syariah Lewat Sektor Pariwisata Dikatakannya berkat dukungan CSR PT Bukit Asam dan kerja sama dengan manajemen pengelola Indomaret di Kecamatan Lawang Kidul Maka bisa menguatkan produk lokal Tanjung Enim bersaing dengan produk yang ada di pasar modern Indomaret khususnya Untuk sementara ini produk kopi Nanti harapan kita semua produk binaan CSR PTBA bisa masuk pasar modern khususnya di Indomaret harap Zona Sementara itu SM CSR Bukit Asam Swarto melalui Pembina UMKM Mustafa Kamal mengatakan dengan peningkatan kualitas maka dapat menghasilkan produk yang berstandarisasi ritel modern Dia mengajak seluruh binaan CSR PT Bukit Asam untuk menjaga kualitas produknya dan mengikuti standarisasi pemasaran di pasar modern Produk kopi Cap Bukit Asam ini bisa menjadi contoh bagi pelaku usaha lainnya supaya produk produk kita bisa masuk di pasar modern Kami mengucapkan terima kasih kepada manajemen Indomaret yang sudah mau menerima produsen lokal dan mudah mudahan tidak hanya kopi Cap Bukit Asam saja tapi yang lainnya juga kata Mustafa git

Sumber: