"Adanya selisih paham antara tiga orang koban yang menyebabkan terjadinya tindakan kekerasan dan pengeroyokan oleh 15 orang remaja tidak dikenal yang diduga merupakan warga setempat," katanya.
BACA JUGA:DPO 3 Tahun, Pelaku Curas Sepeda Motor Berhasil Diringkus Polsek Rambang
BACA JUGA:Curi Suku Cadang Kendaraan, Pemuda Ini Diringkus Tim Lakid Polsek Lawang Kidul
Namun naasnya, korban Junaidi tenggelam terbawa arus sungai.
Korban tenggelam ditemukan sekitar 1 Km dari tempat kejadian perkara (TKP) dalam keadaan sudah meninggal dunia dan dievakuasi oleh Tim Rescue Gabungan.
Aliran sungai tempat korban yang telah meninggal dunia awalnya untuk menyelamatkan diri dalam keadaan deras.
Diduga korban terbawa arus dan kelelahan yang dapat menyebabkan korban tenggelam.
BACA JUGA:Pelaku Pemerasan di Jalan Lintas Sumatera Ditangkap Team Tarantula Polsek Rambang Dangku
BACA JUGA:DPO Pencurian Hand Traktor Diringkus Tim Suro Polsek Sungai Rotan
"Korban langsung dievakuasi ke RS Bhayangkara Palembang untuk dilakukan visum luar atas permintaan keluarga korban. Setelah visum, korban langsung dibawa oleh keluarga korban ke rumah duka untuk dimakamkan," ujarnya.
Sementara, akibat pengeroyokan itu, kedua rekan korban Sangkut mengalami memar di bagian kepala dan bahu.
Sedangkan Ruslan mengalami memar di kepala, punggung, dan tangan serta sempat pingsan dan dirawat di bidan Desa Tanjung Baru.