MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Muara Enim melakukan simulasi pemilihan dan pemungutan suara Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel serta Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim.
Kegiatan yang dilaksanakan di halaman kantor KPU Muara Enim tersebut dihadiri oleh seluruh Komisioner KPU Muara Enim, Bawaslu, Polres Muara Enim serta unsur terkait lainnya, Sabtu 16 November 2024.
Ketua KPU Muara Enim, Rohani mengatakan bahwa simulasi ini penting dilakukan, untuk itu semua PPS dan KPPS hadir sehingga tidak ada permasalahan di lapangan nanti.
"Sebelumnya sudah dilakukan simulasi juga pada 8 - 10 November 2024 di Palembang," ujarnya.
BACA JUGA:KPU Sumsel monitoring Proses Pelipatan Surat Suara di Gudang Logistik Muara Enim
BACA JUGA:KPU Muara Enim Siap Lakukan Penyortiran dan Pelipatan Surat Suara
Adapun tujuan simulasi ini adalah untuk mensukseskan Pilkada yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang.
"Termasuk apabila ada surat suara yang rusak bagaimana yang harus dilakukan hingga nanti penghitungan suara," terangnya.
Beberapa prioritas yang harus dilakukan seperti lansia, ibu hamil hingga disabilitas di mana itu boleh didahulukan.
"Ini juga edukasi untuk pengawas dari panwaslu jangan sampai ada anggapan mengapa itu didahulukan tidak ikut antrean, jadi ini adalah aturannya," beber dia.
BACA JUGA:KPU Muara Enim Akan Gelar Debat Pertama Pilkada 2024
BACA JUGA:KPU Muara Enim Tetapkan 4 Pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Muara Enim
Itulah mengapa simulasi ini perlu dilakukan agar tidak ada kesalahan lagi saat penyelengarakan pencoblosan nanti.
"Kita harus memberikan yang terbaik untuk Pilkada di Kabupaten Muara Enim ini agar mendapatkan pemimpin pilihan rakyat untuk 5 tahun ke depan," tegasnya.
Komisioner Divisi Teknis KPU Muara Enim, Nopri Jaya menambahkan bahwa masyarakat yang mempunyai hak pilih untuk bisa menggunakannya ke TPS yang sudah ditentukan.