"Satgas Karhutla Sumsel maupun Kabupaten dan Kota di tahun 2024 diharapkan dapat mengurangi kebakaran hutan, kebun dan lahan daripada tahun sebelumnya,” imbuhnya.
BACA JUGA:Polres Muara Enim, Polsek dan TNI Terus Gencar Sosialisasikan Bahaya Karhutla
BACA JUGA:Antisipasi Karhutla, Bhabinkamtibmas Polres Muara Enim Sambangi Tokoh Masyarakat
Sementara itu, Pelaksana Harian (Plh) Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Sumsel, Aksoni menyebut, pihaknya pada tahun 2024 ini telah dilakukan upaya penanganan terhadap potensi terjadi peningkatan kebakaran hutan dan lahan di wilayah Sumsel.
"Kita semua di sini telah melakukan upaya sejak dini agar kebakaran hutan dan lahan di Sumsel pada tahun ini tidak begitu tinggi," jelasnya.
Kepala BMKG Stasiun Klimatologi Sumsel, Wandayantolis melaporkan perkembangan cuaca di Sumsel pada September 2024 masih menunjukan musim kemarau yang lebih kering.
Sehingga menjadi perhatian penting bagi Satgas Karhutla Sumsel.
BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Pimpin Rakor Aktivasi Posko Pengendalian Karhutla
BACA JUGA:Pj Bupati Muara Enim Aktifkan 5 Posko Karhutla
Pihaknya memprediksi musim hujan akan mulai terjadi di Sumsel pada awal Oktober 2024 mendatang dan puncaknya terjadi pada awal tahun 2025.
“Semoga dengan turunnya hujan nanti akan dapat membantu pemadaman api Karhutla tahun ini," ucap dia.