Sampai saat ini, jumlah koperasi di Kabupaten Muara Enim sebanyak 464 koperasi.
Namun yang aktif sebanyak 393 koperasi dan tidak aktif 71 koperasi dengan total jumlah anggota Koperasi mencapai 60.686 orang.
Sedangkan untuk jumlah UMKM sebanyak 15.696 terdiri dari 936 Usaha Kecil dan 14.760 Usaha Mikro yang bergerak di berbagai sektor.
Husin mengharapkan melalui kegiatan ini para peserta dapat meraih peluang investasi atau permodalan untuk pengembangan Koperasi dan UMKM.
BACA JUGA:Salah Mengelola Koperasi Bisa Kena Sanksi Hukum
Juga bisa mendapatkan akses jaringan pemasaran yang lebih luas sehingga dapat terjalinnya kerja sama atau kemitraan dalam bidang teknologi dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) dalam rangka meningkatkan daya saing produk dan kualitas SDM.
"Kegiatan ini juga sebagai dukungan teknis dalam mengentaskan kemiskinan dan pengendalian inflasi di Kabupaten Muara Enim," ulas Husin.
Adapun pada pasar murah ini, Dinas Koperasi UKM Muara Enim menjual sejumlah komoditi dengan harga yang telah disubsidi.
Antara lain Beras Premium 5 kg dari harga normal Rp74.000 menjadi Rp59.000, Gula Pasir 1 kg dari Rp17.000 menjadi Rp11.000, Minyak Goreng 1 liter dari Rp17.000 menjadi Rp11.000.
Kemudian, Tepung Terigu 1 kg dari Rp12.500 menjadi Rp6.500, Susu Kental Manis 1 kaleng dari Rp 12.000 menjadi Rp8.000.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Sumsel, H. Amiruddin, menyampaikan apresiasi kepada Dinas Koperasi UKM Muara Enim yang telah menggelar rangkaian kegiatan peringatan Hari Koperasi ke-77.
Ia berharap, melalui kegiatan ini dapat terus menumbuhkembangkan koperasi, karena koperasi adalah kekuatan ekonomi rakyat yang sekarang sudah mulai menurun dan tertinggal.
Apalagi kata dia, fungsi Pemerintah adalah pemberdayaan dan sangat jelas payung hukumnya.
BACA JUGA:Wujudkan Koperasi Berdaya Saing dan Profesional, Ini yang Dilakukan Pemkab Muara Enim
"Tinggal bagaimana kemauan kita masyarakat untuk menggerakkan dan membangun koperasi ini secara bersama-sama," ungkapnya.