Jika saat Anda membeli tidak sempat memilih cabe tetapi langsung ditimbang, sampai dirumah Anda pisahkan, cabe yang bagus dan cabe yang jelek terlebih dahulu.
BACA JUGA:Pemkab Muara Enim Luncurkan Gerakan Menanam Bawang Merah, Cabai dan Kentang
2. Cuci cabe menggunakan air hangat lalu keringkan
Setelah Anda memisahkan antara cabe yang bagus dan jelek, setelah itu Anda cuci cabe menggunakan air hangat jangan air dingin atau air biasa.
Pencucian ini gunanya untuk menghilangkan pestisida ataupun kotoran yang menempel pada cabe.
Setelah Anda cuci, cabe Anda keringkan secara menyeluruh agar nantinya lebih tahan lama jika disimpan.
BACA JUGA:Cabai Keriting di Muara Enim Kembali Tembus Rp100 Ribu per Kg
3. Batang cabe harus dipotong
Jika Anda sudah cuci dan dikeringkan, Anda jangan lupa untuk memotong batang atau tangkai pada ujung cabe.
Sama halnya seperti sayuran lain, jika ingin awet tahan lama tangkainya harus dipotong itu dikarenakan tangkainya lebih cepat busuk dan akan menempel ditempat penyimpanan.
4. Simpan dalam kantong plastik atau wadah yang rapat
Setelah cabe kering dan sudah dibuang batangnya, baik dikeringkan melalui dioven, dehidrator atau di luar ruangan.
BACA JUGA:Pastikan Ketersediaan Aman, Pemkab Muara Enim Canangkan Gerakan Menanam Cabai
Cabe lalu dimasukkan ke wadah plastik yang tertutup rapat ataupun ke dalam kantong plastik, setelah itu Anda dapat menyimpan cabe tersebut ke dalam lemari.
Jika Anda simpan cabe tersebut disuhu ruangan ternyata cabe kering bisa bertahan selama 6 bulan di suhu ruangan.