MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Menyambut hari jadi Kabupaten Muara Enim ke-77 Tahun 2023, Pj Bupati Muara Enim H. Ahmad Rizali, mengajak stakeholder untuk melaksanakan kegiatan pembersihan aliran Sungai Enim dan penanaman pohon yang dilakukan secara bersama-sama.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung Pj Bupati Muara Enim Ahmad Rizali didampingi Sekda Yulius, forkopimda, para pejabat OPD, stakeholder, dan para undangan.
Pembersihan Sungai Enim dimulai dari jembatan Enim III dan finish di jembatan Enim I.
Namun sebelumnya dilaksanakan penanaman pohon di jembatan Enim III Muara Enim.
BACA JUGA:Pj Bupati Muara Enim Belajar ke Lampung tuk Bangun Jembatan Layang Dalam Kota
Dalam kegiatan tersebut rombongan Bupati Muara Enim menggunakan 9 perahu karet dengan menelusuri Sungai Enim dengan memungut sampah dan sekaligus melakukan pemantauan terhadap kualitas air yang diduga telah tercemar oleh limbah.
Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Muara Enim Ahmad Rizali mengapresiasi dan berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat, khususnya Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Muara Enim yang telah menginisiasi pelaksanaan kegiatan pembersihan sungai ini.
Selain itu, dirinya menyampaikan tujuan dari diadakannya kegiatan yang diikuti oleh 8 perusahaan tersebut sebagai gerakan bersama untuk lebih peduli terhadap lingkungan, khususnya sungai yang diharapkan dapat dilakukan minimal 6 kali dalam setahun.
Serta menjadi titik awal untuk menumbuhkan kembali kesadaran dan tanggung jawab semua pihak termasuk perusahaan dan masyarakat akan pelestarian lingkungan.
BACA JUGA:Muara Enim Usulkan Pembangunan 8 Fly Over
Lebih lanjut Ahmad Rizali mengingatkan kepada perusahaan agar dapat melakukan proses pengelolaan maupun pengolahan limbah secara hati-hati dengan mempedomani setiap regulasi yang telah ditetapkan.
Di sisi lain, pemerintah akan menindak tegas setiap perusahaan yang terbukti melakukan pencemaran lingkungan berdasarkan mekanisme hukum yang berlaku.
"Saya ingin kegiatan ini bisa kontinu dilaksanakan dan diterapkan di semua wilayah di Kabupaten Muara Enim, sehingga kebersihan lingkungan dapat selalu terjaga. Minimal bisa mengurangi sampah dan memberikan contoh serta kesadaran ke masyarakst untuk tidak membuang sampah ke sungai karena bisa merusak lingkungan dan banjir," harapnya. (*)