4. Hapus semua perangkat lunak bajakan
Satu hal penting yang harus Anda waspadai saat melindungi laptop Anda adalah menghindari aplikasi atau sistem perangkat lunak bajakan.
Banyak pengguna laptop yang mendownload software bajakan sehingga meningkatkan risiko virus di laptop.
Sebaiknya hapus semua aplikasi bajakan yang dapat memperparah penyebaran virus di laptop.
Mulailah dengan menginstal software asli untuk menghindari software bajakan dalam bentuk apapun.
BACA JUGA:Tim Puma Polsek Gelumbang Tangkap Pria Pengangguran yang Curi Laptop di SMK Negeri 1 Gelumbang
BACA JUGA:Laptop Anda Tidak Dapat Terhubung Ke Wi-Fi? Berikut 5 Cara Untuk Mengatasinya
5. Lakukan hard reboot pada laptop anda
Dalam beberapa kasus, laptop mengalami kerusakan fatal akibat virus yang ada di komponen sistemnya.
Jika kondisi laptop sudah cukup parah hingga bisa kembali normal, lakukan hard reset pada laptop.
Tujuan dari hard reset ini adalah untuk mengembalikan laptop anda ke keadaan semula, namun akan mengakibatkan hilangnya semua file yang ada di dalamnya.
Oleh karena itu, pastikan bahwa Anda telah melakukan backup data agar laptop yang Anda gunakan dapat berjalan dengan lancar dan tanpa masalah di kemudian hari.
BACA JUGA:Tukang Ketik Wajib Tahu! Berikut Kriteria Laptop yang Ideal Untuk Penulis dan Tukang Ketik
BACA JUGA:Vivobook S 15 OLED BAPE Edition: Bukan Laptop Kolaborasi Biasa
Ancaman virus portabel umum terjadi pada banyak orang, namun karena alasan yang berbeda.
Oleh karena itu, carilah solusi terbaik untuk mengatasi laptop yang sudah terinfeksi.