• Penyakit Jantung, gerakan fisik ini dapat memperkuat otot jantung dan mengurangi jumlah kolesterol dan lemak yang berbahaya dalam darah.
• Diabetes, gerakan fisik pada olahraga bulutangkis ini mencegah penumpukan gula dalam darah dengan menggunakannya sebagai energi, mengontrol berat badan sehingga anak terhindar dari masalah obesitas.
Gerakan kaki yang melompat dan menahan serta gerakan tangan untuk menangkis bola dapat memperkuat tulang.
Meningkatkan kekuatan dan kelenturan otot pada betis, paha, otot inti, otot lengan, dan otot punggung.
BACA JUGA:Kamu Harus Tahu, Arti Jurit Malam saat Perkemahan Pramuka, ini Penjelasannya
Gerakan tersebut juga dapat melumasi sendi-sendi anak serta kondisi radang lainnya.
Karena setiap gerakan dalam permainan bulutangkis dapat meningkatkan refleks dan kecepatan anak.
2. Menjaga Kesehatan Mental
Banyak orang mengatakan bahwa mereka rileks dan senang setelah mereka berolahraga.
BACA JUGA:Waspada! Ternyata Ini Sebabnya Lulusan Baru Terjebak dengan Pinjaman Online
Suatu pengetahuan pun menjelaskan bahwa berolahraga mampu melepaskan betaendorfin.
Yaitu zat alami yang terdapat di dalam tubuh yang ratusan kali lebih baik ketimbang morfin.
Hal lain juga menunjukkan bahwa berolahraga dapat meningkatkan hormon serotonin.
Sehingga akan menimbulkan perasaan senang, berkurangnya stres, meningkatkan nafsu makan, memperbaiki mood bahkan kenyamanan tidur.
BACA JUGA:Jangan Sampai Salah, 3 Cara Meningkatkan Motivasi Belajar Anak SD, Harus Tahu!
3. Melatih Konsentrasi