Jika 4 ciri-ciri di atas kamu rasakan, maka sebaiknya segera lakukan pergantian sebab kampas rem yang bermasalah akan sangat membahayakan kendaraan dan kamu yang mengendarainya.
BACA JUGA:Pemilik Roda 4 Wajib Tahu, Ini Lho 5 Tanda-tanda Kampas Rem Mobil Habis
Di sisi lain, biaya ganti kampas rem yang cukup menguras kocek, dapat dihindari jika kamu melakukan perawatan dengan rutin.
Selain itu, kampas rem mobil adalah salah satu komponen penting dalam sistem pengereman kendaraan.
Kampas rem digunakan guna menghasilkan gesekan yang diperlukan untuk memperlambat atau menghentikan pergerakan roda saat kendaraan sedang berjalan.
Secara umum, kampas rem terdiri dari sebuah plat logam yang dilengkapi dengan bahan gesek atau biasanya berupa bahan seperti asbes atau serat keramik, yang ditempatkan di antara plat tersebut.
BACA JUGA:Pemilik Roda 4 Wajib Tahu, Ini Lho 5 Tanda-tanda Kampas Rem Mobil Habis
Ketika kamu menginjak pedal rem, mekanisme pengereman akan menyebabkan kampas rem menekan rotor atau drum roda, yang pada gilirannya menghasilkan gesekan antara kampas rem dan bagian pengereman lainnya.
Gesekan yang dihasilkan oleh kampas rem akan memperlambat atau menghentikan putaran roda, dengan demikian kendaraan dapat berhenti dengan aman.
Seiring waktu dan pemakaian, bahan gesek pada kampas rem akan aus dan perlu diganti untuk menjaga kinerja pengereman yang optimal dan demi keselamatan pengendara itu sendiri.
Jika kampas rem aus terlalu tipis, maka bisa mengurangi efisiensi pengereman atau bahkan menyebabkan kerusakan pada komponen lain dalam sistem pengereman.
BACA JUGA:Daihatsu New Terios Makin Canggih dengan Fitur-fitur Barunya, Apa Saja? Simak di Sini
Fungsi Kampas Rem Mobil
Fungsi utama kampas rem ialah menghasilkan gesekan yang diperlukan untuk memperlambat atau menghentikan pergerakan roda kendaraan.
Ketika kamu menginjak pedal rem, kampas rem akan menekan rotor atau drum roda, sehingga menciptakan gesekan yang memperlambat putaran roda serta mengurangi kecepatan kendaraan.
Kampas rem juga berkontribusi pada pemeliharaan kestabilan kendaraan saat melakukan pengereman.