ENIMEKSPRES.CO.ID, SUMSEL---Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) bersama 17 kabupaten/kota masih terus berupaya menurunkan angka kemiskinan di wilayah masing-masing di bawah satu digit.
Dari 17 kabupaten/kota di Sumsel, hanya ada satu daerah yang tingkat kemiskinannya paling rendah dan satunya-satunya daerah presentase penduduk miskinnya di bawah satu digit.
Daerah yang tingkat kemiskinannya paling rendah, ternyata bukan Kota Palembang yang menjadi ibukota Provinsi Sumsel.
Tapi melainkan Kota Pagaralam dengan presentase kemiskinannya di bawah satu digit yakni 8,47 persen dengan 12 ribu penduduk/jiwa yang masuk kategori miskin. Data tersebut diperoleh berdasarkan hasil dari Badan Pusat Statistik (BPS) Sumsel pada 2022.
Kota Pagaralam adalah salah satu kota kecil yang ada di Provinsi Sumsel. Kota Pagaralam baru berusia 22 tahun.
Kota Pagaralam dahulunya adalah kota administratif yang masuk wilayah Kabupaten Lahat. Kemudian pada 2001, Kota Pagaralam berubah status menjadi Kota penuh dan memisahkan diri dari Kabupaten Lahat.
Kota Pagaralam berjarak sekitar 291 km dari Kota Palembang sebagai ibukota Sumsel. Kota Pagaralam alam berhawa sejuk dan dingin, karena berada di bawah kaki gunung dempo.
Karena alam yang sejuk, Kota Pagaralam juga terkenal banyak objek wisata mulai dari kebun the, air terjun dan berbagai macam wisata buatan.
BACA JUGA:Selain Padi, Kabupaten Penyangga Kota Palembang ini Juga Penghasil Kelapa Terbesar di Sumsel
Kota Pagaralam dengan luas wilayah 633,7 km, dengan jumlah penduduk sekitar 147.071 jiwa. Dengan luas wilayah tidak terlalu besar dan penduduk yang tidak terlalu banyak.
Sehingga wajar Kota Pagaralam memiliki tingkat kemiskinan paling rendah di sumsel.
Berikut presentasi kemiskinan dan jumlah penduduk miskin di Sumsel pada 2022 berdasarkan data BPS Sumsel:
Provinsi Sumsel memiliki presentase kemiskin 11,90 persen dengan jumlah penduduk miskin sebanyak 1.045 jiwa.
BACA JUGA:6 Hal Ini Wajib Kamu Lakukan Ketika Membeli Daihatsu Sigra Bekas, Nomor 4 Jangan Diabaikan