MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - PT Satria Bahana Sarana (SBS) yang merupakan anak usaha PT Bukit Asam (PTBA) merotasi jabatan Direktur Operasional yang sebelumnya dijabat Vicky Agustian digantikan oleh Samiaji Nugroho yang sebelumnya menjabat sebagai Vice Presiden Layanan Operasi PT Bukit Asam.
Direktur PT Bukit Multi Investama (BMI) Hamdan Fridon yang merupakan anak usaha PT Bukit Asam mengapresiasi seluruh jajaran direksi dan pegawai yang telah bekerja keras sehingga menghasilkan hasil yang sangat memuaskan untuk holding.
"Kami dari BMI sangat berterima kasih berkat direksi dan temen-temen SBS yang telah bekerja keras sehingga menorehkan hasil yang sangat memuaskan, terlebih dari tahun 2022 yang lalu dan sampai priode april kemarin melajutkan trend yang memuaskan. Saya yakin kedepannya akan terus memuaskan dan lebih baik lagi," kata Hamdan, Rabu 31 Mei 2023.
Hamdan juga berhadap kepada Vicky agar dapat terus berkembang di tempat yang baru dan semakin sukses dengan karirnya.
BACA JUGA:Tingkatkan Efisiensi, PT SBS Hidupkan Kembali 30 Alat Berat
"Kita melepas dengan senyum, dan senior direksi di tempat yang baru lebih sukses lagi begitu juga yang direksi baru datang dengan harapan baru demi SBS yang berkembang secara berkelanjutan," katanya.
Direktur Utama PT SBS, Agung Pratama mengatakan, selama dirinya bekerja banyak yang telah dilalui sejak PT SBS mengalami kerugian sampai dapat menorehkan laba di tahun 2022.
"Kita tahu posisi di bulan itu sampai Alhamdulillah bulan ini semua membaik, dan itu sudah pasti sumbangsi pak Vicky untuk SBS. Awal tahun 2022 kita sulit, sampai dengan hari ini kita bisa memutar balikan itu semua," kata Agung.
Agung menilai selama ini Vicky menjadi orang yang tidak pelit terhadap ilmunya dan paham betul tentang dunia pertambangan batu bara.
BACA JUGA:Tidak Sisakan Limbah Produksi, PT SBS Komitmen Menjaga Lingkungan
"Saya mungkin muda agak gak sopan kurang ajar, tapi semata-mata tidak ada niat lain hanya untuk kebaikan perusahaan ini. Saya juga banyak belajar dari Pak Vicky senior yang sangat mengerti dan mengetahui teknis penambangan, yang mana saya gelas kosong saat masuk sini," katanya.
Dengan capaian PT SBS saat ini, Vicky merupakan orang yang memberikan kontribusi besar terhadap kinerja dari perusahaan, terbukti dengan peningkatan yang signifikan.
"Kita Rp 165 miliar laba bersih tahun 2022 dari confirm PWC, Pak Vicky tinggalkan SBS ini dengan kepala tegak setelah sekian lama kita sulit Pak Vicky tinggal perusahaan ini dengan baik dan segala puja puji, suatu kebanggaan. Mudah-mudahan dengan adanya pertukaran ini selalu membawa kebaikan buat SBS dan seluruh karyawannya dimanapun berada," katanya. (*)