JAKARTA, ENIMEKSPRES.CO.ID - Badan Pusat Statistik (BPS) Pusat mencatat, hingga Februari 2023 masih ada 7,99 juta pengangguran.
Angka itu didapat BPS Pusat dari jumlah angkatan kerja hasil Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) sebanyak 146,62 juta orang.
Sedangkan yang baru terserap di lapangan kerja sebanyak 138,63 juta orang.
Secara umum, angka itu naik 3,02 juta orang pekerja dibanding periode yang sama tahun lalu atau Februari 2022.
BACA JUGA:Gubernur Sumsel Sebut Data BPS Jadi Navigator Pemda dalam Menentukan Arah Kebijakan Publik
BACA JUGA:Tagihan PDAM Sampai Rp1,1 Juta Bikin Kasatpol PP Muara Enim Berang, Musadeq: Nak Gilo!
Dan bidang pekerjaan yang mengalami kenaikan tersebut adalah bidang penyedia akomodasi, bidang penyedia makan minum, serta aktifitas jasa sebanyak 0,51 persen.
Masih berdasarkan data dari BPS Pusat, sebanyak 83,34 juta orang atau 60,12 persen bekerja di bidang informal.
Terjadi kenaikan sebesar 0,15 persen dari periode yang sama tahun lalu.
Sedangkan yang bekerja di bidang komuter tercatat ada 7,18 juta juga mengalami kenaikan sebesar 0,11 persen dibanding periode sebelumnya.
BACA JUGA:VIRAL! Kemnaker Geram Soal Isu ‘Bobo Bareng Bos’ Sebagai Syarat Perpanjangan Kontrak
Lebih lanjut, BPS Pusat juga mencatat ada 3,60 juta orang yang terdampak akibat pandemi Covid-19 lalu.
Rinciannya, terdaampak langsung sebessar 0,20 persen, bukan angkatan kerja 0,26 persen, tidak bekerja karena Covid-19 0,07 persen.
Serta bekerja dengan pengurangan jam akibat Covid-19 ada 3,07 juta orang. (*)