MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID – Memaksimalkan seluruh kemampuan dimiliki supaya bisa menambah penghasilan keluarga.
Yulianti (34) ibu rumah tangga warga Dusun IV Desa Bangun Sari, Kecamatan Gunung Megang Kabupaten Muara Enim, setelah usaha jasa jahit yang lama ditekuninya sedang mengalami sepi pelanggan, membuat dirinya berfikir untuk mencari peluang usaha lain.
Berkat pelatihan budidaya jamur tiram pada 2022 lalu di Cianjur Jawa Barat.
Ia saat ini tengah mulai merintis usaha jamur tiram, dengan menempati ruangan kosong samping tempat tinggalnya.
BACA JUGA:Wow! 2 Kategori Bansos PIP ini Cair Lagi, Lihat Kategorinya
Dengan ukuran kisaran 4 x 4 meter persegi.
“Awalnya saya ada usaha jahit, tapi sedang sepi. Saya ingin ada usaha tambahan lagi. Nah di bantu suami saya bangun rumah jamur tiram di samping tempat tinggal. Saat ini masih dalam masa perawatan dan belum panen,” terang Yuliati, saat di bincangi, Rabu 18 Januari 2023.
Dia memiliki ketrampilan budidaya jamur tiram itu sejak satu tahun ini, berkat bantuan dari Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Muara Enim.
Serta dibimbing oleh mentor senior budidaya jamur tiram dari Kecamatan Muara Enim.
BACA JUGA:Jangan Sembarang Memakai Facial Wash, Ini Cara Tepat Memilih Facial Wash untuk Remaja
BACA JUGA:Bansos BLT Dana Desa Rp300 Ribu Tahun 2023 Segera Cair! Simak Jadwalnya
Oleh karena itu dirinya dengan prospek pemasaran jamur tiram kedepannya.
“Pemasarannya sudah ada, permintaan dari Muara Enim sangat tinggi, jadi tidak kawatir soal menjual setelah panen,” urainya.
Awalnya ia mengeluarkan modal uang sendiri untuk membeli 1.000 baglog bibit jamur tiram.