SUMSEL, ENIMEKSPRES.CO.ID - Petani karet di Kabupaten Muara Enim Sumsel ‘menjerit’ lantaran harga jual karet anjlok.
Petani mengaku ekonomi mereka semakin terpuruk dengan anjloknya harga karet tersebut.
Harga karet mingguan yang sebelumnya dihargai Rp7.100 per kg, kini turun menjadi Rp6.100 per kg.
Sedangkan harga karet bulanan dari Rp10.100 per kg menjadi Rp9.050 per kg.
BACA JUGA:Aduh, Harga TBS Sawit Sumatera Selatan Turun, Berikut Daftar Harganya
BACA JUGA:Misteri Truk Pengangkut BBM Ilegal Terguling Mulai Temui Titik Terang, Kemana Sang Sopir?
BACA JUGA:Kenapa Kerupuk Lembak ‘Mak Nyus’ dan Terkenal Hingga ke Pulau Jawa? Simak Penjelasannya
"Harga karet saat ini Rp6.100 yang mingguan, tidak naik-naik malah semakin turun. Sedangkan harga pupuk dan sembako naik terus,” Sulbahri, petani karet warga Desa Darmo, Kecamatan Lawang Kidul, Muara Enim, Sumsel Kamis 12 Januari 2023.
Disebut Sulbahri, harga karet dalam beberapa bulan terakhir tidak kunjung mengalami kenaikan.
Dampaknya, gairah petani karet melesu.
Namun demikian, petani tetap menyadap karet, mengingat penghasilan mereka diperoleh dari menyadap karet tersebut.
BACA JUGA:Pesta Sabu, 3 Pria Pengangkut BBM Ilegal Dibekuk Polsek Plaju Polda Sumsel, Begini Pengakuan Pelaku
BACA JUGA:Ada Informasi Terbaru Soal Kelanjutan Tol Bengkulu-Lubuklinggau Sumatera Selatan, Kabar Baik?
"Pada masa Pak SBY petani karet cukup bergairah. Harga karet sempat menembus harga Rp20 ribu per kg. Kami berharap harga karet ke depan bisa di atas Rp10 ribu per kg,” harap dia.