Pengamat Ekonomi, Prof. Dr. Kamaludin, S.E., M.M, menyebut To Bengkulu baru akan bermanfaat jika sudah terhubung hingga ke Lubuklinggau Sumatera Selatan.
Sementara saat ini tol Bengkulu baru selesai hingga sesi I Bengkulu-Taba Penanjung.
BACA JUGA:20 Ribu Kendaraan Melintas di Tol Bengkulu-Taba Penanjung
Bahkan ruas tol Bengkulu-Taba Penanjung sudah mulai beroperasi sejak Jumat 23 Desember 2022, dan tanpa tarif selama masa sosialisasi sampai informasi kemudian.
Menurut Prof. Dr. Kamaludin, tol Bengkulu sesi I Bengkulu-Taba Penanjung, jika tak dilanjutkan tidak begitu bermanfaat untuk masyarakat.
Soalnya, jarak tempuh dari Bengkulu ke Taba Penanjung dengan jalan lama tidak terlalu jauh.
Dijelaskan Kamaludin, jarak tempuh Bengkulu-Taba Penanjung hanya sekitar 10 menit jika melalui jalan tol.
BACA JUGA:Resmi Tahun 2023, Berikut Daftar Lengkap Harga BBM Pertamina di Seluruh SPBU, Mahal?
Sementara jika melalui jalan lama di luar tol, paling sekitar 30 menit ke Taba Penanjung.
“Apalagi kita di kota ke pintu tol itu saja bisa 15 menit," jelas Prof. Dr. Kamaludin, belum lama ini.
"Jalan poros lama ke Taba Penanjung juga jalur macetnya tidak ada,” terang Prof. Dr. Kamaludin lagi.
Menurut dia, kebermanfaatan itu akan terasa jika jalan tol Bengkulu-Lubuklinggau Sumsel itu sudah terhubung.
BACA JUGA:Pergantian Malam Tahun Baru, 235 Botol Miras Disita Polsek Lawang Kidul Polda Sumsel, Ini Rinciannya
Karena itu bakal memangkas waktu yang cukup banyak.
“Diselesaikan minimal sampai Kepahiang, supaya terasa manfaatnya untuk masyarakat,” imbuh Kamaludin.
Menurut Kamaludin, belum dilanjutkannya jalan tol Bengkulu sesi II ini, karena jalan tol Bengkulu-Lubuklinggau Sumsel ini bukan poros utama.