Bupati Edison Paparkan Pendanaan Pengembangan RSUD Rabain Muara Enim dengan 13 Lantai

MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Bupati Muara Enim H. Edison, menyampaikan penjelasan terkait pendanaan tahun jamak untuk pembangunan dan pengembangan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. H. Mohamad Rabain Muara Enim, yang direncanakan menjadi gedung 13 lantai.

Penjelasan tersebut disampaikan dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Muara Enim yang dipimpin oleh Ketua DPRD Muara Enim Deddy Arianto, pada Jumat 21 November 2025.

Adapun rapat paripurna turut dihadiri Wakil Bupati Hj. Sumarni beserta Forkopimda, Sekretaris Daerah (Sekda) Yulius, serta seluruh OPD.

Bupati Edison menegaskan pengembangan RSUD Rabain merupakan jawaban atas kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan yang lengkap, mudah diakses, dan terjangkau.

BACA JUGA:RSUD Rabain Muara Enim Segera Bangun Ruang Rawat Inap Khusus Pasien Gangguan Jiwa

BACA JUGA:Kendalikan Penduduk, Dinas PPKB Gelar Pelayanan KB Gratis

Bupati menjelaskan, rencana pembangunan 13 lantai selain menjawab kebutuhan masyarakat juga diarahkan untuk mendukung penugasan Kementerian Kesehatan dalam penyediaan layanan kesehatan khusus, meliputi penanganan Kanker, Jantung, Stroke, Uronefrologi, serta Kesehatan Ibu dan Anak.

Dengan pengembangan tersebut, RSUD Rabain Muara Enim diharapkan mampu meningkatkan kualitas pelayanan sekaligus memperkuat perannya sebagai pusat rujukan kesehatan regional.

Bupati Edison menambahkan, pembangunan RSUD Rabain akan membutuhkan waktu lebih dari 12 bulan sehingga harus dilaksanakan dalam kegiatan tahun jamak sesuai ketentuan Permendagri Nomor 77 Tahun 2020.

Pada kesempatan itu, ia juga memaparkan rencana pembangunan gedung pendidikan, pelatihan, serta gedung serba guna untuk mendukung pelayanan BKPSDM Kabupaten Muara Enim.

BACA JUGA:Pasien RSUD Rabain Muara Enim Membludak, 40 Persen Rujukan dari Luar Daerah

BACA JUGA:Muara Enim Penuhi Kebutuhan Dokter Spesialis di Rumah Sakit

Bupati berharap rencana tersebut dapat dibahas bersama DPRD untuk disetujui dan ditetapkan melalui Peraturan Daerah, sehingga menjadi tonggak penting dalam peningkatan kualitas pelayanan publik, khususnya di bidang kesehatan dan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kabupaten Muara Enim maupun Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

Sumber: