Warga Empat Lawang Tewas Tertabrak Kereta Api Babaranjang di Muara Enim

MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Diduga tertabrak Kereta Api (KA) Babaranjang, seorang pria yang diketahui bernama Hongki, warga Desa Jaya Loka RT.003, RW.003, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang, ditemukan tewas di perlintasan rel Kereta Api.

Lokasinya berada di Jalan Dr. AK. Gani Rukun Damai, Muara Enim, pada Selasa 1 Juni 2025 sekitar pukul 05.00 WIB.

Dari informasi yang dihimpun, kejadian tersebut diduga kecelakaan lalu lintas antara Kereta Api Babaranjang dengan Nomor Kereta 3561F, Nomor Lokomotif 2020104/0806 dengan masinis Muslim dan Asisten Masinis Herianto, yang berjalan dari arah Palembang menuju Stasiun Merapi.

Ketika di lokasi kejadian, diduga ada korban yang berjalan dan tertabrak Kereta Api Babaranjang tersebut.

BACA JUGA:Pelajar SMP Tertabrak Kereta Api di Muara Enim, Begini Kondisinya

BACA JUGA:Warga Tanjung Terang Muara Enim Tewas Tertabrak Kereta Api

Atas insiden tersebut, korban menderita luka-luka cukup parah, yakni menderita luka memar di dada, jari-jari tangan sebelah kiri hancur, tangan sebelah kanan patah terbuka, dan kaki bagian paha patah tertutup.

Korban ditemukan secara tidak sengaja oleh warga sekitar pukul 05.30 WIB di tengah rel Kereta Api dengan posisi terlentang dengan mengenakan baju kaos warna hitam dan celana panjang.

Selanjutnya warga menghubungi Polres Muara Enim dan langsung dilakukan evakuasi ke kamar mayat RSUD Dr. H.M. Rabain Muara Enim.

Kapolres Muara Enim, AKBP Jhoni Eka Putra melalui Kasat Reskrim, AKP Yogie didampingi Kasi Humas, AKP RTM Situmorang, membenarkan adanya kasus kecelakaan lalu lintas tersebut yang menyebabkan satu korban meninggal dunia.

BACA JUGA:Pulang Menyadap Karet, Warga Lahat Tewas Tertabrak Kereta Api

BACA JUGA:Mr X Ditemukan Tewas Tertabrak Kereta Api Babaranjang

Saat ditemukan, kondisi korban sudah meninggal dan di tubuh korban hanya ditemukan 1 unit Hp, KTP atas nama Hongki, dan 1 lembar fotocopy KK atas nama Bustomi.

Saat ini korban berada di kamar mayat RSUD Dr. H.M. Rabain Muara Enim, menunggu pihak dari keluarga korban.

Sumber: