Dorong Perekonomian Masyarakat, Pemkab Muara Enim Hadirkan Makanan Lokal di Pasar Ramadan

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim menggelar kegiatan Pasar Ramadan di samping Masjid Agung Muara Enim. Foto : OZI/ENIMEKSPRES.CO.ID--
MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Untuk mendorong perekonomian masyarakat dan menghadirkan makanan lokal, Pemerintah Kabupaten Muara Enim melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Energi Sumber Daya Mineral (Disperindag dan ESDM) menggelar Pasar Ramadan 1446 Hijriah.
Pasar Ramadan ini hadir di samping Masjid Agung, Kecamatan Muara Enim, Kabupaten Muara Enim, yang dibuka secara resmi, pada Sabtu 1 Maret 2025.
Peresmian Pasar Ramadan 1446 Hijriah dibuka oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra H. Mat Kasrun, secara simbolis ditandai dengan pemotongan pita.
"Saya ingin dalam pasar Ramadan ini, para pedagang juga menjual makanan khas lokal seperti lemang, Ikan Sayur Gulai dalam bambu, dan sebagainya. Intinya kearifan lokal juga ditonjolkan," ujar Mat Kasrun.
BACA JUGA:Sambut Ramadan, Polres Muara Enim dan Jajaran Gelar Bakti Sosial 'Bakso Polri Presisi'
BACA JUGA:Mitigasi Risiko Jelang Ramadan, Lapas Kelas IIB Muara Enim Sidak Blok Hunian
Mat Kasrun sangat menyambut baik kegiatan rutin yang digelar setiap tahun ini, sebab dinilai mampu memberikan dampak positif khususnya bagi peningkatan perekonomian pedagang UMKM di Kabupaten Muara Enim.
Melalui Pasar Ramadan, juga diharapkan dapat membantu masyarakat Kabupaten Muara Enim mencari hidangan takjil untuk berbuka puasa sekaligus menjadi objek wisata kuliner selama bulan suci Ramadan 1446 Hijriah.
Disamping itu, melihat antusiasme masyarakat yang luar biasa saat berburu kudapan untuk berbuka puasa di Pasar Ramadan, Mat Kasrun mengimbau kepada para pedagang untuk menjaga kesehatan dan mutu dagangan yang diperjualbelikan, dengan tidak menggunakan pemanis buatan dan pengawet serta, zat serupa lainnya yang tentu berbahaya apabila dikonsumsi secara terus-menerus.
Sementara itu, Kepala Disperindag dan ESDM Muara Enim, Bhakti, dalam laporannya mengatakan, Pasar Ramadan ini akan dilaksanakan sepanjang bulan suci Ramadan dengan diikuti sebanyak 74 pedagang.
BACA JUGA:Jelang Ramadan, Daging Sapi Laris Manis di Pasar Muara Enim
"Pedagang di sini terdiri dari pedagang kudapan, lauk-pauk, minuman, buah-buahan, dan pedagang musiman lainnya," jelas Bhakti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: