Enam Bulan Pimpin Sumut, 31 Penghargaan: Salah Satu Jejak Kualitas Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni
Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni (kanan) ketika menerima salah satu penghargaan. Foto : Istimewa--
Penghargaan ini mencerminkan kemampuan kepemimpinannya selama ini selaku kepala daerah tidak diragukan lagi.
Ini permulaan awal yang mengesankan bagi Sumut yang saat itu sedang berhadapan dengan sejumlah agenda nasional besar dan strategis, seperti PON XXI dan Pilkada serentak.
Penghargaan tersebut menunjukkan pengakuan atas kiprahnya yang kuat dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Tidak berhenti di situ, Fatoni juga berhasil mengantarkan Sumut meraih Apresiasi Proyek Strategis Nasional (PSN) dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian pada 18 Juli 2024.
Penghargaan ini menunjukkan keberhasilan Sumut dalam percepatan pembangunan infrastruktur seperti jalan tol, Kawasan Ekonomi Khusus Sei Mangkei, dan pengembangan Danau Toba sebagai destinasi wisata prioritas.
Pemimpin yang Berorientasi pada Rakyat
Memang menarik untuk menyimak penghargaan-penghargaan tersebut satu per satu sebagai mozaik keberhasilan Fatoni dalam enam bulan memimpin Sumut.
Namun, dengan menyoroti beberapa di antaranya yang paling menonjol, kita dapat memperoleh gambaran yang jelas dan tegas mengenai model kepemimpinannya.
Keberhasilan dalam menurunkan angka stunting menjadi salah satu capaian signifikan Fatoni.
Pada Rapat Koordinasi Nasional Percepatan Penurunan Stunting, 5 September 2024, Fatoni menerima penghargaan atas pencapaian Pemprov Sumut dalam menekan angka stunting secara signifikan.
Penghargaan ini dilengkapi dengan insentif fiskal sebesar Rp775 miliar, yang menunjukkan kepercayaan pemerintah pusat terhadap Sumut.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin.
Fatoni juga memperlihatkan komitmennya terhadap kesejahteraan pekerja.
Penghargaan Paritrana Award dan pengakuan dari organisasi buruh menunjukkan keberhasilan Fatoni dalam melindungi pekerja rentan dan meningkatkan jumlah pekerja yang tercover oleh jaminan sosial.
Upaya ini mencerminkan perhatian Fatoni terhadap kelompok masyarakat yang rentan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: