Sosialisasi Dampak Pernikahan Dini
MUARAENIM CO ID MUARA ENIM Kelompok 104 Mahasiswa KKN UIN Raden Fatah Palembang mengadakan sosialisasi dengan tema Pernikahan Dini di Aula Desa Bangun Sari Kecamatan Gunung Megang Kabupaten Muara Enim Jumat 26 3 Dalam sosialisasi tersebut mahasiswa KKN UIN Raden Fatah mengundang Ketua Pengurus Daerah Pemuda Muhammadiyah PDPM Muara Enim Tahta Amrillah SPd dan Ketua Umum Pergerakan Pemuda Sumatera Selatan Yayan Septiadi S H sebagai narasumber Kedua pemateri tersebut memaparkan tema yang berbeda Namun merangkum dalam satu judul yaitu tentang Pernikahan Dini Dalam kegiatan itu turut hadir Kepala Desa dan Perangkat Desa Bangun Sari juga hadir tokoh agama tokoh masyarakat bidan desa ketua BPD ketua PKK dan Karang Taruna Ketua PD Pemuda Muhammadiyah Muara Enim Tahta Amrillah S Pd menyampaikan di dalam melakukannya pencegahan pernikahan dini harus dilakukan dimulai dari bangku pendidikan Sejak dini kita di dalam melakukan pencegahan terhadap pernikahan dini diawali melalui pendidikan baik pendidikan di rumah maupun di bangku sekolah Dimana dalam pendidikan ini kita tekankan betapa beresikonya jika seseorang melakukan pernikahan dini ungkap Tahta Al Jamaz Jelaskannya masyarakat agar dapat tercerahkan mengenai dampak positif dan dampak negatif dari pernikahan dini Semoga masyarakat bisa tercerahkan mengenai dampak positif dan dampak negatif dari pernikahan dini memang acara sosialisasi ini tidak hanya cukup sampai disini saja tapi harus dilakukan secara berkelanjutan Hingga anak anak remaja kita paham akan dampak dari pernikahan dini lanjutnya Tahta juga menambahkan selaku tokoh pemuda Muara Enim mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Pemdes Bangunsari bersama KKN UIN Raden Fatah Palembang dan tak lupa ia juga memuji peradapan serta pembangunan yang ada di Desa Bangun Sari Desa Bangun Sari adalah desa yang maju dan penuh gotong royong serta ditunjang oleh para pemuda yang penuh kreatifitas hal tersebut ditandai dengan pembangunan infrastruktur yang sudah bagus mulai dari kantor desa dan gedung serbaguna yang sangat memadai pembangunan Masjid yang megah dan dibangun dengan cara swadaya masyarakat serta anak anak muda yang penuh kreatifitas dengan adanya navas band katanya Dirinya menyakini masih banyak lagi pemuda pemudi yang kreatif di Desa Bangun Sari Dan disinilah salah satu contoh yang patut dibanggakan dan salah satu bentuk pencegahan terjadinya nikah muda Di mana jika pemuda dan pemudi di sini memiliki kreatifitas dan kreasi diri akan sulit terjadinya pernikahan dini mengingat akan pentingnya mereka menikmati masa mudanya terlebih dahulu Tahta berharap dengan usainya kegiatan tersebut agar semua pemuda pemudi yang ada di Desa Bangun Sari ini dapat berfastabiqul khairat didalam kebaikan Mari kita berfastabiqul khairat didalam kebaikan sehingga masa muda ini dapat dirasakan dan dimaknai di jalan Allah SWT Dan kelaknya disaat akan menikah benar benat sudah matang dan mapan pesannya Sementara itu Kepala Desa Bangun Sari Abdurrahman mengucapkan terima kasih kepada mahasiswa KKN yang telah menyelenggarakan kegiatan sosialisasi tersebut dan ia mengharapkan hal ini dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan Saya selaku kepala desa mengucapkan terima kasih kepada panitia penyelenggara atas inisiatifnya di dalam menyelenggarakan acara ini Semoga acara sosialisasi seperti ini bisa terus berkelanjutan demi menekan angka pernikahan dini dan terciptanya Pemuda pemudi yang kreatif demi kemajuan desa daerah dan bangsa tuturnya Ketua Pelaksana Ariansyah menyampaikan ucapan terima kasih kepada kedua pemateri dan peserta sosialisasi dan Pemdes Bangunsari hingga suksesnya kegiatan mereka Kami selaku penyelenggara mengucapkan terima kasih atas kehadiran kedua pemateri serta tidak lupa kami ucapkan terima kasih tak terhingga pada Pemerintah Desa Bangun Sari yang telah banyak membantu terlaksananya acara ini ungkap Ariansah yang juga ketua Kelompok KKN 104 UIN Raden Fatah Palembang ozi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: