Gubernur Jabar Paparkan Tiga Solusi Turunkan Angka Kemiskinan
ENIMEKSPRES CO ID BANDUNG Gubernur Jawa Barat Jabar Ridwan Kamil menghadiri rapat Percepatan Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem dari Sisi Pemberdayaan Ekonomi yang dipimpin Wakil Presiden Wapres RI Ma ruf Amin via konferensi video dari Gedung Pakuan Kota Bandung Selasa 28 9 2021 Wapres RI mengatakan ada dua tantangan untuk menyelesaikan kemiskinan ekstrem di Indonesia Pertama memastikan program perlindungan sosial Kedua adalah menyelenggarakan program pemberdayaan bagi masyarakat kelompok miskin ekstrem Isu utama percepatan penanggulangan kemiskinan ekstrem adalah bagaimana memastikan program perlindungan sosial dan pemberdayaan dapat secara efektif mengurangi kemiskinan termasuk kemiskinan ekstrem kata Wapres RI Guna memastikan dua hal tersebut berjalan optimal kata Wapres RI semua jajaran kementerian lembaga pemerintah non kementerian pemerintah daerah dan pihak non pemerintah bersangkutan mesti memastikan program tepat sasaran Saya meminta kepada para gubernur dan bupati untuk memastikan bahwa seluruh rumah tangga miskin ekstrem di wilayah prioritas menerima semua program yang dilaksanakan tuturnya Menurut Wapres RI Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah TKPKD tingkat provinsi dan kabupaten kota untuk intens berkoordinasi dalam menuntaskan kemiskinan ekstrem di daerah Sementara itu Kang Emil sapaan Ridwan Kamil menuturkan bahwa Pemda Provinsi Jabar terus berupaya menekan angka kemiskinan dengan berbagai program Ada tiga solusi yang sedang dijalankan Pemda Provinsi Jabar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Solusi pertama adalah menurunkan beban pendapatan masyarakat seperti sekolah gratis dan kesehatan gratis Kedua menekan angka kemiskinan dengan rutilahu Ketiga meningkatkan pendapatan melalui pemberdayaan usaha Kami punya Kredit Mesra Kita ada program Satu Desa Satu Usaha Sudah 3 000an desa dan 5 000 tenaga usaha dalam tiga tahun Lalu ada Satu Pesantren Satu Produk kami baru sanggup 2 000 an pesantren punya usaha dalam tiga tahun dari 9 000 pesantren yang ada di desa desa kata Kang Emil Serta kalau didukung APBN program Satu Pesantren Satu Produk saya kira dalam 2024 bisa menjadi pengentasan kemiskinan berbasis pesantren imbuhnya adv
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: