Korban Pertamini Terbakar Meninggal Dunia, Sempat Dirawat 12 Jam

ENIMEKSPRES CO ID PRABUMULIH Manet 45 korban dalam peristiwa kebakaran kios Pertamini di Jalan Cindai Kelurahan Gunung Ibul Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih yang terjadi pada Minggu 16 1 2022 meninggal dunia Manet sempat mendapatkan perawatan di RSUD Kota Prabumulih selama 12 jam dan akhirnya meninggal dunia pada Senin 17 1 2022 sekira pukul 01 30 WIB Berdasarkan informasi ibu dua anak itu meninggal dunia akibat luka bakar 90 persen di sekujur tubuhnya Baca juga Kios Pertamini Terbakar Sambar Warung Pemilik Mengalami Luka Bakar Almarhumah meninggal tadi malam Manet menderita luka bakar hampir 90 persen Banyak nian lukonyo cuma kening bae yang idak terbakar kata salah satu kerabat korban Senin 17 1 2022 Tono juga kerabat korban membenarkan keluarganya itu meninggal dunia lantaran luka bakar Diketahui saat kejadian Manet bersama Agung anak korban sedang berada di dalam warung diduga tengah mengisi minyak ke tangki pom mini yang habis Saat itu sedang isi minyak mestinya kalau sedang isi itu dilepas sambungan ke listrik mungkin percikan menyambar dan terbakar katanya Selanjutnya gt Dikatakan Tono jenazah korban rencananya akan dimakamkan di TPU Gunung Ibul setelah salat Zuhur hari ini Diberitakan sebelumnya Api melalap sebuah warung lengkap dengan kios Pertamini di Jalan Cindai tepatnya di belakang Rocket Chicken Padat Karya Kelurahan Gunung Ibul Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih pada Minggu 16 1 2022 sekira pukul 14 30 WIB Naas pemilik warung Manet 45 juga mengalami luka bakar di bagian punggung dan dada hingga pinggang Korban terpaksa dilarikan ke RSUD Prabumulih oleh warga dan keluarga korban Baca juga SMPN 1 Prabumulih Terbakar Kejadian Menjelang Subuh Tadi Informasi yang berhasil dihimpun peristiwa kebakaran yang menghebohkan warga Kota Prabumulih itu bermula saat Manet bersama anaknya Agung berada di warung tengah melakukan aktivitas berdagang Tiba tiba muncul api yang langsung menyambar ke kios Pertamini di depan warung Seketika api membesar dan membakar mesin pom Pertamini hingga merambat ke warung Manet saat kejadian berada di dalam warung langsung tersambar api Bagian punggung hingga dada ibu Warga yang melihat kebakaran langsung menyelamatkan korban dan berusaha memadamkan api secara beramai ramai menggunakan air steam motor serta memutus selang PDAM dan menghubungi petugas Pemadam Kebakaran Kota Prabumulih Api berhasil dipadamkan setelah dua unit mobil pemadam datang ke lokasi lt Sebelumnya Selanjutnya gt Dedi tetangga korban mengaku sebelum kejadian dia mendengar ada yang berteriak Setelah mendengar teriakan itu kami lihat api sudah membesar ibu Manet terbakar di bagian badan dan punggung ujarnya Dikatakan Dedi saat kejadian Manet bersama Agung anaknya di warung dan tiba tiba ada api lalu berteriak minta tolong Agung berlarian menyelamatkan ibunya yang telah terbakar kami berusaha padamkan api pakai ember dan pakai selang steam cucian motor di sebelah warung Warung hangus dan tidak menyambar ke rumah lain katanya Baca juga SMPN 1 Prabumulih Terbakar Begini Kata Walikota Sementara itu Erwin yang rumahnya bersebelahan dengan warung tampak cemas dan panik lantaran api hampir menjalar membakar rumah miliknya Hampir nyambar itu asap masih banyak Tidak tahu apa penyebab kebakaran api sangat cepat merambat sebutnya Warga lainnya menduga kebakaran disebabkan api menyambar jualan minyak menggunakan pom Pertamini tersebut Api menyambar Pertamini dan api sangat besar untung tidak meledak Kita awalnya hanya dengar teriakan minta tolong tidak ada ledakan tapi api mengepul di pom Pertamini beber warga itu Kapolsek Prabumulih Timur AKP Herman Rozi membenarkan peristiwa kebakaran itu Petugas sudah ke lapangan dan kita sudah memasang police line di TKP untuk penyebab kebakaran masih diselidiki tukasnya chy sumeks lt Sebelumnya

Sumber: