Alhamdulillah, Arab Saudi Akhirnya Buka Pintu untuk Jamaah Haji 2022

Alhamdulillah, Arab Saudi Akhirnya Buka Pintu untuk Jamaah Haji 2022

ENIMEKSPRES CO ID JAKARTA Pemerintah Arab Saudi mengumumkan kembali membuka pintu kedatangan bagi jamaah dari seluruh dunia untuk ibadah haji 2022 Pencabutan larangan itu disampaikan setelah Kerajaan Arab Saudi membuka pintu gerbangnya untuk penerbangan langsung dari 17 negara Dengan demikian jutaan umat muslim dari seluruh dunia dijamin bisa berpartisipasi lagi dalam rangkaian ibadah haji yang akan diadakan antara Juni dan Juli 2022 Baca juga Siap siap Calon Jamaah Haji Kloter 1 Berangkat 5 Juni Mendatang Sebelumnya Kerajaan Arab Saudi mencabut beberapa kebijakan melawan Covid 19 Salah satunya terkait pemakaian masker dan jaga jarak di luar ruangan sudah tidak diwajibkan Dilaporkan Arab News pada Minggu 6 3 2022 aturan itu berlaku secara nasional Meski begitu pengunjung Masjidil Haram dan Masjid Nabawi masih harus memakai masker Selanjutnya gt Tak hanya menghapuskan aturan jaga jarak Arab Saudi pula tidak mewajibkan para turis untuk menjalani karantina Covid 19 Aturan tersebut mulai berlaku pada Sabtu 5 3 2022 lalu Keputusan ini kabarya diambil pemerintah Arab Saudi karena telah mempertimbangkan keberhasilan program vaksin dalam mencegah Covid 19 Dilansir saudigazette com Kementerian Haji dan Umrah juga mengumumkan pada Sabtu lalu tidak perlu mendapatkan izin dan membuat janji untuk melakukan salat di Masjidil Haram di Mekah Keputusan baru ini berarti jamaah dapat berdoa di 2 Masjid Suci dan mengunjungi makam Nabi SAW tanpa perlu mengeluarkan izin apa pun Kementerian mengumumkan penerbitan izin masih akan diterapkan untuk melakukan umrah dan salat di Al Rawdah Sharifa lt Sebelumnya Selanjutnya gt Menunjukkan status kesehatan kekebalan pada aplikasi Tawakkalna adalah satu satunya prasyarat untuk masuk dan melakukan salat di dua Masjid Suci kata kementerian itu Di sisi lain Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI Hilman Latief mengatakan pihaknya segera melakukan penyelarasan kebijakan umrah seiring kebijakan Arab Saudi yang menghapus keharusan PCR dan karantina Kami berharap Kementerian Kesehatan dan Badan Nasional Pencegahan Bencana BNPB bisa mengambil langkah penyelarasan ujar Hilman dikutip dari Antara Baca juga Muara Enim Segera Miliki Gedung Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu Hilman menambahkan Kemenag akan berbicara dengan berbagai pihak terkait kebijakan resiprokal antara Pemerintah Saudi dan Indonesia untuk urusan haji dan umrah tersebut Terkait keputusan Arab Saudi mencabut sebagian besar dari kebijakan protokolnya khususnya berkenaan dengan karantina dan PCR maka akan ada konsekuensi juga terhadap kebijakan penyelenggaraan umrah di Indonesia ujarnya fin lt Sebelumnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: