Disway Award

Dunia Sedang Berubah: Indonesia Simbol Kebangkitan Poros Asia

Dunia Sedang Berubah: Indonesia Simbol Kebangkitan Poros Asia

Presiden RI Prabowo Subianto berdiri sejajar bersama Vladimir Putin, Xi Jinping, dan Kim Jong Un. Foto : Istimewa--

Sebagian besar adalah negara-negara yang tidak terikat kuat dengan blok Barat: negara-negara non-blok, negara-negara dari Organisasi Kerja Sama Shanghai (SCO), dan negara-negara yang memiliki hubungan historis dengan Cina atau Rusia.

Ini menunjukkan bahwa Cina tidak hanya mengundang sekutu ideologis, melainkan juga mitra-mitra strategis yang penting dan relevan dalam skema tatanan dunia baru.

Indonesia, sebagai negara dengan ekonomi terbesar di Asia Tenggara dan anggota G20, adalah salah satu mitra kunci tersebut.

Sosialisme Modern dan Kehadiran Indonesia

Parade militer di Beijing tidak hanya menampilkan kekuatan senjata, tetapi juga ideologi yang masih hidup: sosialisme dengan wajah modern.

Cina, Rusia, hingga Korea Utara menunjukkan bahwa sosialisme bisa mengambil bentuk baru bukan lagi sekadar doktrin klasik, tetapi strategi politik, ekonomi dan kemandirian dalam menghadapi tekanan global.

Kehadiran Prabowo di barisan para pemimpin ini memberi pesan tersendiri.

Seperti mimpi Prabowo yang pernah menyatakan keinginannya untuk menjadi pemimpin sosialis di Asia.

Dengan semangat mewujudkan keadilan sosial, menolak dominasi asing dan meningkatkan ekonomi kerakyatan, sejatinya sejalan dengan nilai-nilai yang digaungkan dalam parade tersebut.

Di era dunia yang sedang berubah, sosialisme modern tidak harus dimaknai sebagai ideologi tertutup.

Ia justru bisa menjadi lensa untuk melihat bagaimana bangsa-bangsa Asia membangun kedaulatan tanpa tunduk pada hegemoni.

Di titik ini, Indonesia berperan penting sebagai jembatan: bukan sekadar pengamat, melainkan bagian dari percakapan besar tentang model pembangunan yang lebih adil dan manusiawi.

Sekali lagi, foto Prabowo berdiri sejajar dengan Xi Jinping, Vladimir Putin, dan Kim Jong Un akan dikenang sebagai momen penting dalam geopolitik dunia.

Ia bukan sekadar gambar, tetapi simbol kebangkitan poros Asia.

Posisi Indonesia yang menganut politik bebas aktif menjadi modal besar untuk menjembatani berbagai kepentingan.

Dunia sedang berubah, dan di tengah perubahan itu.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: