MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Untuk memberikan rasa aman dan keselamatan kepada pengendara, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Muara Enim melakukan perbaikan darurat jalan rusak dan berlubang di sepanjang Jalan Sudirman Muara Enim, Rabu 5 Maret 2025.
Perbaikan tersebut dilakukan dengan pengecoran menggunakan truk molen dan penghamparan agregat di 20 titik.
Kondisi terparah dengan kedalaman 30-50 cm terletak di ruas jalan kawasan GOR Pancasila Muara Enim.
Plt Kepala Dinas PUPR Muara Enim, Suhermansyah melalui Kabid Pembangunan Jalan dan Jembatan, Ari Jonathan mengatakan, perbaikan jalan ini sebenarnya menjadi tanggung jawab Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumatera Selatan (Sumsel).
BACA JUGA:Wakil Bupati Muara Enim Tinjau Jalan Rusak Dalam Kota, PT DBU Diminta Segera Memperbaikinya
BACA JUGA:Anggota DPRD Minta BBPJN Sumsel Perbaiki Jalan Rusak di Muara Enim
"Namun, melihat kondisi jalan rusak semakin lama semakin parah, jadi Kepala Dinas menginstruksikan untuk melakukan penanganan darurat," kata Ari Jonatan di sela perbaikan jalan.
Selain itu, Ari Jonatan menjelaskan, akhir-akhir ini banyak terjadi kecelakaan akibat kerusakan jalan kian parah dengan kedalaman mencapai 30-50 cm.
"Oleh karena itu kita perbaiki tapi bukan sifatnya permanen, hanya penanganan darurat sementara. Perbaikan kita lakukan di 20 titik," jelasnya.
Pihaknya berharap agar Balai Besar bisa mempercepat proses perbaikan jalan, mengingat jalan ini merupakan jalan dalam kota sehingga kesannya Kota Muara Enim terlihat mengancam keselamatan dan kenyamanan aktivitas masyarakat dengan banyaknya lubang-lubang.
BACA JUGA:Pj Bupati Muara Enim Tinjau Jalan Rusak di Pasar Inpres
BACA JUGA:VIRAL! Warga Mancing di Jalan Rusak, Bentuk Protes Tak Kunjung Diperbaiki Pemerintah
Ari menuturkan, pihaknya juga meminta kepada PT DBU yang sudah dipanggil oleh Wakil Bupati Muara Enim Hj. Sumarni untuk segera melakukan penambalan jalan.
"Karena sampai saat ini PT DBU belum ada tindakan nyata melakukan perbaikan di lapangan," tuturnya.