Inklusi Keuangan melalui Agen BRILink
Dalam upaya meningkatkan inklusi keuangan, BRI meluncurkan program BRILink, yang merupakan jaringan agen perbankan BRI.
Agen BRILink, yang tersebar di seluruh Indonesia, terutama di wilayah-wilayah yang belum memiliki akses penuh ke layanan perbankan tradisional, memungkinkan masyarakat melakukan transaksi seperti setoran, penarikan, pembayaran, dan transfer tanpa harus ke bank.
Program ini merupakan salah satu bentuk nyata dari upaya BRI untuk memperluas jangkauan layanan perbankannya, terutama di daerah-daerah terpencil, sehingga semakin banyak masyarakat yang dapat mengakses layanan keuangan.
BACA JUGA:Pempek Cek IDA26, Sudah 10 Tahun Bermitra dengan Bank BRI
BACA JUGA:BRI Mobile, Ini Fitur dan Kelebihannya
Pinjaman Digital dan Kredit Usaha Rakyat (KUR)
BRI juga memanfaatkan teknologi digital untuk mempermudah pemberian Kredit Usaha Rakyat (KUR), yang ditujukan bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Melalui platform digital seperti KUR Digital, BRI mempercepat proses pengajuan dan penyaluran pinjaman, sehingga lebih banyak UMKM dapat memperoleh pembiayaan dengan cepat dan efisien.
Selain itu, BRI juga memperkenalkan Pinang, sebuah aplikasi fintech yang memfasilitasi pinjaman mikro dengan proses persetujuan yang cepat.
Aplikasi ini didesain untuk memenuhi kebutuhan nasabah yang memerlukan pinjaman dengan jumlah kecil namun dalam waktu yang singkat, sesuai dengan karakteristik kebutuhan ekonomi mikro di Indonesia.
BACA JUGA:Bentuk Dukungan Penuh BRI ke Liga 1
BACA JUGA:Dirut BRI Finance Ajak Gen-Z Fokus Pada Perencanaan Keuangan di Tengah Maraknya Pinjaman Online
Kolaborasi dengan Fintech dan Ekosistem Digital
Dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat, BRI menjalin kerjasama dengan berbagai perusahaan fintech (financial technology) untuk menciptakan ekosistem keuangan yang lebih inklusif.
Salah satu contohnya adalah kolaborasi BRI dengan beberapa platform fintech peer-to-peer (P2P) lending untuk memperluas akses pembiayaan bagi UMKM.