Temu Kader Keluarga Tangguh, Pj Ketua TP PKK Sumsel Sosialisasikan Gejala Cacar Monyet

Rabu 16-10-2024,21:26 WIB
Reporter : Citra
Editor : Andre

PALEMBANG, ENIMEKSPRES.CO.ID - Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Sumsel Melza Elen Setiadi melalui Ketua III Bidang Penguatan Ketahanan Keluarga TP PKK Sumsel Desy Kasnayati Edward, mengajak seluruh Kader PKK untuk mengenali lebih dekat gejala penyakit cacar monyet (MPOX).

"Penyakit ini meskipun tidak sepenuhnya baru, namun belakangan ini mencuat di beberapa negara, termasuk negara kita. Ini membuat kita sebagai kader kesehatan memiliki tanggung jawab untuk memahami dan menyebarkan informasi yang akurat terkait penyakit ini kepada masyarakat,” kata Desy.

Hal itu disampaikannya saat menghadiri webinar Tepak Songket (Temu Sapa Kader, Songsong Keluarga Tangguh) dengan tema "Mengenal MPOX: Gejala, Transmisi, Komplikasi serta Perbedaan Jenis Cacar lainnya".

Kegiatan ini bertempat di Sekretariat TP PKK Sumsel, Rabu 16 Oktober 2024.

BACA JUGA:Sekda Sumsel: CSR Perusahaan Sangat Strategis Bantu Pembangunan Daerah

BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Hadiri Rakornas Keberlanjutan LMS Pamong Desa

Diungkapkan Desy, tema yang diangkat kali ini merupakan isu yang sangat relevan dan penting, terutama di tengah tantangan kesehatan global yang semakin kompleks.

Dunia kembali dihadapkan dengan munculnya penyakit infeksi MPOX atau Monkeypox.

Karena itu dia mengingatkan sebagai kader kesehatan harus memahami dengan baik apa itu MPOX mulai dari  gejala yang harus diwaspadai, cara penularannya, komplikasi yang mungkin timbul, hingga bagaimana membedakannya dari penyakit-penyakit serupa seperti cacar air atau cacar lainnya yang sudah lebih dahulu dikenal masyarakat.

“Karena itulah webinar ini sangat penting untuk menambah wawasan kader PKK. Sebagai kader kesehatan, kader PKK adalah garda terdepan dalam menjaga kesehatan masyarakat,” jelasnya.

BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Resmi Buka Digital Financial Innovation Day 2024

BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Apresiasi Berbagai Capaian Diraih Kabupaten OKI di Usia ke-79 Tahun

Menurutnya, pemahaman yang benar, dapat membantu mengurangi kepanikan di masyarakat.

Kader PKK bisa memberikan edukasi yang tepat, sehingga masyarakat tahu apa yang harus dilakukan jika ada gejala MPOX, serta bagaimana cara melindungi diri dan keluarga dari penularan penyakit ini.

“Di sinilah peran penting kader PKK dalam menciptakan keluarga dan masyarakat yang tangguh dalam menghadapi tantangan kesehatan,” tambahnya.

Kategori :