Pj Gubernur Sumsel Hadiri Pertemuan IMT-GTChief Ministers and Governor’s Forum ke-21 Tahun 2024

Rabu 11-09-2024,14:08 WIB
Reporter : Citra
Editor : Andre

MALAYSIA, ENIMEKSPRES.CO.ID - Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi, yang juga Staf Ahli Bidang Regulasi, Penegakan Hukum, dan Ketahanan Ekonomi Kementerian Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian RI menghadiri Pertemuan Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT) Chief Ministers and Governor’s Forum ke-21.

Kegiatan ini dilaksanakan di Pusat Konferensi Pantai Desaru Johor Darul Takzim, Malaysia, Rabu 11 September 2024.

Pada pertemuan tingkat Menteri dan Gubernur wilayah IMT GT itu, Elen Setiadi atas nama Indonesia menyampaikan penghargaan kepada Bank Pembangunan Asia Tenggara atau Asian Development Bank (ADB).

Itu disampaikan atas dukunganya yang berkelanjutan dan sangat berharga terhadap sub kawasan IMT-GT.

BACA JUGA:Sekda Sumsel Saksikan Cabor Menembak dan Judo Pada Ajang PON XXI Aceh-Sumut

BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Hadiri Pembukaan PON XXI Aceh-Sumut

Presentasi komprehensif mengenai kontribusi ADB menggarisbawahi peran penting sebagai Mitra Pembangunan Strategis dalam memajukan visi bersama kami untuk pertumbuhan berkelanjutan dan konektivitas regional.

Fokus pada pembangunan hijau, pendekatan koridor ekonomi, Dan kesehatan laut sangat tepat waktu dan sejalan dengan tujuan IMT-GT untuk pembangunan perkotaan dan pedesaan yang berkelanjutan.

“Inisiatif-inisiatif ini tidak hanya meningkatkan infrastruktur dan konektivitas namun juga mengatasi kelestarian lingkungan, yang merupakan hal penting dalam tantangan iklim global saat ini,” tegasnya.

Dia juga memuji dukungan ADB dalam melakukan promosi ketahanan pariwisata dan penguatan pembangunan ekonomi biru.

BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Ikuti FGD Sinkronisasi Kebijakan Penyelenggaraan dan Pemanfaatan Prasarana Perhubungan

BACA JUGA:Sekda Terima Audiensi Puteri Anak Mewakili Sumsel

"Upaya-upaya ini sangat penting seiring dengan upaya membangun kembali kawasan kita dari dampak pandemi, dan menawarkan jalan menuju pertumbuhan ekonomi yang lebih terdiversifikasi dan kuat," ujarnya.

Ke depan, Indonesia ingin mendorong ADB untuk lebih mengintegrasikan upayanya dalam melakukan pembinaan kolaborasi lintas batas, khususnya dalam kerangka CMGF.

Kolaborasi yang lebih besar antara pemerintah daerah dan sektor swasta, dengan dukungan teknis dan finansial ADB, akan menjadi kunci untuk memastikan bahwa koridor ekonomi kita bersifat dinamis dan inklusif.

Kategori :

Terpopuler