“Untuk itu perlu keberanian dan bukan hanya selamat saja. Akan tetapi bagaimana mengadakan lompatan. Harapannya betul-betul membuat legasi-legasi kepada generasi ke depan,” ungkapnya.
Mawardi Yahya juga berharap dengan pertemuannya dengan para sesepuh mantan Gubernur Sumsel ini bisa bergandengan tangan memberikan masukkan dalam membangun Sumsel ke depan.
"Tentunya kita ingin bergandengan tangan bersama-sama, kita paling tidak ada resep tersendiri dalam membangun Sumatera Selatan," ucapnya.
"Kita tidak boleh memutuskan hubungan dengan pandahulu kita yang pernah menorehkan prestasinya di Sumsel. Itu resep perlu kita minta perlu jemput bola ke pendahulu kita," imbuh dia.
"Supaya kita bisa melaksanakannya apabila kita diberikan kesempatan oleh masyarakat untuk memimpin Sumsel," papar Mawardi.
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, H. Rosihan Arsyad mengatakan dirinya sangat mendukung jika ada yang membaktikan diri demi kemajuan Sumsel ke depan.
Hal itu sangat beralasan lantaran belakangan ini pembangunan di Sumsel terlihat stagnan meski dirinya berada di Jakarta.
“Ya, saya sangat mendukung jika ada yang mau berbakti demi kemajuan Sumsel. Saya terus memperhatikan perkembangan Sumsel,” ujarnya.
BACA JUGA:Pilkada Muara Enim 2024: Kemungkinan Parpol Harus Berkoalisi
Ia menambahkan, bahwa sudah berbicara jauh dan memberikan motivasi kepada Bakal Calon Gubernur Sumsel, H. Mawardi Yahya dalam mencalonkan diri pada Pilgub mendatang.
"Tentu sangat saya sambut baik dan berharap nanti memiliki terobosan-terobosan dalam membangun Sumsel. Karena dia (H. Mawardi Yahya) punya pengalaman yang cukup banyak, mudah-mudahan terpilih menjadi gubernur,” harapnya.
Dirinya juga berpesan agar terus turun ke bawah membangun jaringan komunikasi yang kuat hingga ke daerah-daerah.
“Tim sukses yang juga harus mempunyai jaringan yang kuat hingga ke daerah-daerah dan tentu ini dapat menentuan keberhasilan dalam melangkah ke depannya,” pesannya. (*)